Daerah  

Aksi Damai Solidaritas Bela Palestina Pidie: Kawal Kemerdekaan Rakyat Palestina!

Kabarnanggroe.com, Pidie – Sejumlah Aliansi Masyarakat Aceh Peduli Palestina (AMAPP) Pidie bersama dengan RQV Indonesia Cabang Pidie, HMI, PII, PMII, IMM, serta elemen Mahasiswa Al-Hilal dan Universitas Jabal Ghafur Pidie, menggelar Aksi Damai Solidaritas Bela Palestina di Tugu Aneuk Mulieng, Pidie. Aksi ini berlangsung mulai pukul 16.00 hingga 17.55 WIB, dengan tujuan mendukung kemerdekaan rakyat Palestina dan mengingatkan pemerintah untuk proaktif dalam isu ini, Rabu (1/11/2023)

Koordinator Aksi, Fajar Indra Pradipta Gajah, menjelaskan bahwa aksi ini dilakukan untuk mendorong pemerintah agar tetap mengawal isu Palestina dan mendukung kemerdekaan rakyat Palestina sesuai dengan amanat konstitusi UUD 1945 yang menekankan penghapusan penjajahan di dunia.

Fajar Indra Pradipta Gajah menyampaikan tujuh tuntutan dari aksi bela Palestina ini:

  1. Mendukung penuh kemerdekaan bagi rakyat Palestina.
  2. Mengajak seluruh masyarakat Aceh untuk selalu membaca doa qunut nazilah di setiap masjid untuk mendoakan saudara di Palestina.
  3. Menghentikan perang dan membuka akses bantuan kemanusiaan, terutama dalam bentuk kesehatan, pangan, dan pasokan listrik untuk masyarakat sipil.
  4. Mendukung Pemerintah Indonesia untuk bersikap proaktif dalam menyuarakan kemerdekaan rakyat Palestina sesuai konstitusi UUD 1945.
  5. Menuntut pemulihan hak warga Palestina dan pengembalian wilayah yang telah dirampas oleh Israel.
  6. Memboikot produk-produk yang terafiliasi dengan Israel sebagai bentuk dukungan kepada saudara Muslim di Gaza, Palestina.
  7. Mendorong pemerintah di Aceh untuk berperan aktif dalam mendesak pemerintah internasional untuk melakukan gencatan senjata di Palestina.

Aksi dimulai dengan Short March dari Pidie Convention Center (PCC) menuju Tugu Aneuk Mulieng dan diikuti dengan orasi dari perwakilan mahasiswa dan elemen masyarakat yang hadir, seperti Perwakilan Mahasiswa Al-Hilal, PMII, dan HMI.

Aksi ditutup dengan pembakaran poster wajah Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, sebagai bentuk protes terhadap arogansi Israel yang menolak melakukan gencatan senjata dengan Palestina, yang telah menelan banyak korban jiwa di pihak Palestina.

Turut hadir pada aksi ini para tokoh pergerakan pemuda Pidie, termasuk Ketua HMI Cabang Pidie Muhammad Nuzul, Ketua RQV Cabang Pidie Kristi Arina (Jannah), Ketua PII Pidie Indra Gunawan, Perwakilan PMII Pidie Ramazan, dan Ketua HMP Pendidikan Bahasa Arab Al-Hilal Muhammad Riski.

Aksi ini akan dilanjutkan oleh Aliansi Masyarakat Peduli Palestina yang digawangi oleh RQV Indonesia Cabang Banda Aceh beserta elemen masyarakat dan mahasiswa di Banda Aceh pada tanggal 2 November 2023.

Harapan dari aksi ini adalah agar masyarakat Aceh, khususnya, lebih memahami kondisi rakyat Palestina yang semakin memburuk sejak agresi militer oleh Israel pada tanggal 7 Oktober. Inisiator Aksi, Sang Guru Ngaji Azmi Fajri Usman, menyampaikan pesan kepada para peserta aksi bahwa peduli dan membela Palestina adalah tugas manusia sebagai sesama makhluk yang memiliki hati, tanpa harus bergantung pada agama tertentu.(Hrs)