Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Sebanyak 168 atlet panahan putra-putri divisi recurve, compound, ronde nasional kategori perseorangan dan beregu dari 17 kabupaten/kota meraih tiket lolos tampil ke Pekan Olahraga Aceh (PORA) XV Aceh Jaya 2026.
Para pemanah tersebut lolos ke PORA setelah pada Prakualifikasi PORA (Pra PORA) meraih peringkat 1 hingga 7 di masing-masing divisi dan kategori perseorangan dan beregu putra-putri.
Pra PORA panahan yang digelar di lapangan panahan Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh, 9 – 11 Juli 2025, diikuti 227 atlet dari 20 kabupaten/kota.
Berikut 17 kabupaten/kota yang atletnya lolos ke PORA XV Aceh Jaya yaitu Banda Aceh, Sabang, Aceh Besar, Pidie, Pidie Jaya, Bireuen, Aceh Utara, Aceh Timur, Langsa, Aceh Barat, Nagan Raya, Simeulue, Aceh Selatan, Subulussalam, Aceh Tengah, Gayo Lues dan Bener Meriah.
Berikut kelolosan atlet dari masing-masing divisi, kategori perseorangan dan beregu putra – putri
Divisi recurve perseorangan putra :
Aceh Barat, Aceh Tengah 2 atlet, Langsa, Subulussalam dan Simeulue masing- satu atlet
Divisi recurve perseorangan putri :
Sabang 3 atlet, Simeulue 1 atlet
Divisi compound perseorangan putra : Subulussalam tiga atlet, Aceh Barat (2), Gayo Lues (1), Bireuen (1),
Divisi compound perseorangan putri :
Banda Aceh 2 atlet, Gayo Lues, Aceh Timur, Sabang, Aceh Barat masing-masing satu atlet
Divisi ronde nasional perseorangan putra :Banda Aceh 2 atlet, Aceh Tengah, Langsa, Bener Meriah, Sabang dan Aceh Barat masing-masing satu atlet
Divisi ronde nasional perseorangan putri : Aceh Selatan 3 atlet, Subulussalam (2), Bener Meriah (1), Aceh Besar (1).
Beregu putra divisi recurve : Pidie, Bireuen, Aceh Besar, Aceh Utara, Nagan Raya, Aceh Timur dan Banda Aceh
Beregu putri divisi recurve : Pidie, Aceh Barat, Gayo Lues, Aceh Utara, Aceh Tengah, Bireuen, Banda Aceh
Beregu putra divisi compound : Pidie, Aceh Besar, Banda Aceh, Simeulue, Nagan Raya, Aceh Timur.
Beregu putri divisi compound : Pidie, Langsa, Nagan Raya, Aceh Selatan, Simeulue, Aceh Besar, Aceh Utara
Beregu putra ronde nasional : Bireuen, Pidie Jaya, Pidie, Aceh Timur, Aceh Besar, Nagan Raya, Subulussalam
Beregu putri ronde nasional : Pidie, Aceh Barat, Bireuen, Aceh Utara, Aceh Tengah, Aceh Timur, Langsa.
Sampaikan Terima Kasih
Ketua Umum Pengprov Perpani Aceh Prof Dr Nyak Amir M.Pd yang menutup Pra PORA Jumat (11/7) menyebutkan, Pra PORA panahan memperlombakan divisi recurve, compound, nasional dengan 35 nomor perlombaan kategori perorangan, beregu putra, putri dan mixed team (campuran).
Dalam technical handbook juga disebutkan, setiap atlet hanya boleh didaftarkan pada satu divisi, setiap divisi empat putra dan empat putri. Atlet divisi nasional berusia 21 tahun.
Juga disebutkan kuota kelolosan 168 atlet dan tuan rumah Aceh Jaya 18 atlet, total 186 atlet yang akan berlomba di PORA XV/2026
Nyak Amir M.Pd menyampaikan rasa bangga dan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat sehingga kegiatan Pra PORA Cabor panahan berlangsung sukses sebagaimana yang telah diagendakan.
“Terima kasih kami sampaikan kepada Dispora Aceh, KONI Aceh, Penasehat, Pengurus, Panitia, wasit, Pengcab Perpani seluruh Aceh, dengan dukungan bapak/ibu semua Pra PORA sudah dapat terlaksana dengan lancar, ” ucapnya.
Nyak Amir juga mengucapkan selamat dan sukses kepada para atlet yang berhasil sebagai juara dan lolos ke PORA XV/2026 di Aceh Jaya. “Untuk yang belum berhasil kami harapkan terus dilakukan pembinaan dan latihan untuk menghadapi event-event berikutnya,”pintanya.
Apresiasi
Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Aceh, Ir. T. Mirzuan, MT dalam sambutannya ketika membuka Pra PORA, Rabu (9/7) mengapresiasi dan terima kasih kepada panitia pelaksana dari Perpani Aceh yang sudah berupaya dan berusaha keras untuk menggelar Pra PORA
Sementara itu, Wakil Ketua Umum II KONI Aceh, Drs. Bachtiar Hasan, M.Pd, pun memberikan apresiasi kepada cabang panahan yang telah menyumbang medali PON di tiga kali PON secara berturut-turut.
Bahtiar berharap semoga panahan kedepan terus berprestasi dan berkembang. “Saya harapkan pada PON 2028 di NTB panahan harus mendapatkan dua medali emas,” ujar Bachtiar Hasan.
Ditegaskannya, panahan merupakan cabang prioritas di KONI Aceh. Menjadi suatu cabang andalan Aceh meraih medali di PON. (Sdm)