Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) tetap komit untuk segera memulai eksplorasi panas bumi Seulawah menjadi energi listrik di Kabupaten Aceh Besar pada tahun ini juga.
Hal tersebut terungkap dalam pertemuan Direktur Utama PGE, Julfi Hadi dengan Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah dan Kapolda Aceh Marzuki Ali Basyah, di Kantor Gubernur Aceh, Jumat (30/20/2025).
Dirut PGE Julfi Hadi, meminta dukungan Pemerintah Aceh untuk melakukan kesepakatan amandemen shareholder agreement sebagai wujud komitmen pengembangan Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP) Seulawah Agam.
Kemudian Julfi juga meminta Wagub memberi pendampingan dalam proses pembebasan lahan zona Area Penggunaan Lain (APL) untuk kegiatan pengeboran cluster C.
Julfi menjelaskan, selain mendongkrak pendapatan daerah, pengembangan energi panas bumi Seulawah ini juga bakal memenuhi kebutuhan listrik di Aceh.
Julfi mengungkapkan, wilayah panas bumi Seulawah Agam memiliki potensi sumber daya panas bumi sekitar 190 megawatt (MW).
Dikatakan, eksplorasi ini bertujuan untuk membuktikan keberadaan panas bumi yang dapat dikembangkan menjadi pembangkit listrik.
Sementara itu Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, menyambut baik pengembangan panas bumi Seulawah mulai memasuki tahap eksplorasi.
Dia berharap, pada tahap tersebut dapat membuktikan potensi panas bumi yang terkandung dalam wilayah Seulawah Agam.
“Kami akan mengawal potensi sumber daya alam Aceh ini benar-benar membawa manfaat bagi masyarakat, baik untuk kemandirian energi maupun mendongkrak perekonomian masyarakat Aceh,” ujar Fadhlullah.(Muh/*)
