Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Gempa berkekuatan 6,2 skala Richter (SR) mengguncang Kabupaten Aceh Selatan pada Jumat (31/1/2025) sore. Getaran juga dirasakan warga Kota Banda Aceh, walau guncangan tidak kuat.
Mengutip dari akun X milik Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa terjadi pukul 18.03 WIB dengan pusat gempa di laut sekitar 36 kilometer baratdaya Kabupaten Aceh Selatan dengan kedalaman 29 kilometer.
BMKG menyatakan tak ada potensi tsunami atas guncangan tersebut. Sejauh ini belum diketahui bagaimana dampak guncangan gempa tersebut di wilayah daratan yang terdampak.
Beberapa menit kemudian, BMKG memutakhirkan penghitungan data kekuatan, posisi episentrum, dan hiposentrum gempa tersebut. Mengutip dari akun X milik BMKG, kekuatan gempa itu dimutakhirkan perhitungannya jadi M 5,7 pada pukul 18.03 WIB.
Adapun lokasi episentrum gempa ada di 37 kilometer barat daya Aceh Selatan, dan kedalaman 58 kilometer. “Disclaimer:Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data,” demikian pernyataan BMKG.
Sementara itu, sejumlah pemain Liga 4 PSAB Aceh Besar yang sedang bermain sepak bola di Lapangan Matador, Kecamatan Krueng Barona Jaya, Aceh Besar sempat berhenti sejenak saat merasakan lapangan bergetar. Asisten pelatih PSAB, M Hidayat sempat mengatakan gempa, sehingga para pemain berhenti berlatih.
Tetapi, tidak berlangsung lama, latihan kembali dilanjutkan sampai tuntas. Sedangkan seorang warga Ulee Kareng, Banda Aceh mengatakan sempat merasakan getaran di lantai dua toko, sehingga bergegas turun ke lantai satu. Tetapi, belum diketahui ada kerusakan atau tidak, khususnya di kawasan Aceh Selatan.(Muh)