Kabarnanggroe.com, Kota Jantho – Tingginya antusiasme masyarakat menjadi kunci utama dalam kesuksesan penyelenggaraan khanduri nuzulul quran di Gampong (red-desa) Lampermai, Kecamatan Krueng Barona Jaya, Kabupaten Aceh Besar.
Keuchik Lampermai Fakhri SAg mengatakan, kesuksesan dan semaraknya dalam penyelenggaraan khanduri nuzulul quran tersebut tidak luput dari antusiasme masyarakat setempat, yang bahkan mau meuripe (red-patungan). Sebagai dukungan dana lainnya, berdasakan hasil musyawarah antara perangkat desa dan masyarakat juga menyetujui untuk dimanfaatkan dari Pendapatan Asli Gampong (PAG).
“Selain dari hasil PAG, kunci utama dalam kesuksesan dan semaraknya acara nuzulul quran ini tentu dari antusiasnya masyarakat Lampermai,” ujarnya, Kamis (28/3/2024).
“Kita berharap dengan adanya kegiatan seperti ini juga dapat memupuk rasa kebersamaan dan kepedulian terhadap sesama, khususnya dalam bermasyarakat di Gampong Lampermai,” tambahnya.

Keuchik Lampermai Fakhri, yang juga ASN di Instansi Pemerintahan Provinsi Aceh mengungkapkan, dalam menyemarakkan kegiatan tersebut jumlah hidang yang disediakan mencapai 32 hidang, dengan jumlah kuah beulangong yang dimasak mencapai 25 beulangong. Oleh karena itu, Ia berhasil mengundang berbagai instansi pemerintahan di provinsi, kabupaten, kecamatan, serta masyarakat dari berbagai gampong.
“Untuk menyemarakkan khanduri nuzulul quran ini, kita juga mengundang berbagai lapisan masyarakat, baik itu dari intansi pemerintahan, maupun masyarakat pada umumnya dari berbagai gampong disekitar Gampong Lampermai,” terangnya.

Selain itu, Keuchik Lampermai Fakhri SAg menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan rutinitas yang bernuansa nilai syiar islam yang sesuai dengan Qanun NAD nomor 11 Tahun 2002, yakni meliputi ibadah, aqidah dan syiar islam. Sehingga, kegiatan serupa turut dilakukan khususnya di wilayah Aceh Besar.
“Kegiatan ini bagian dari rutinitas syiar islam yang tidak hanya digelar di Lampermai saja, akan tetapi juga digelar di setiap gampong di Aceh Besar,” pungkasnya.(WD)