Klarisa Incar Norma Women FIDE Master di Event RKBN Medan

MNW Klarisa Sabila

Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Pecatur putri Aceh, Master Nasional Wanita (MNW) Klarisa Sabila ingin meraih norma gelar Women FIDE Master (WFM) atau Master FIDE Wanita pada kejuaraan International FIDE Ratings Rumah Kolaborasi Bobby Nasution (RKBN) yang akan digelar di Inna Grand Hotel, Medan, Sumatera Utara, 4 – 10 Desember 2023.

Karena itulah, pecatur kelahiran 17 Januari 2001 di Banda Aceh ini begitu antusias untuk ambil bagian pada kejuaraan yang menyediakan hadiah total 240 juta rupiah dan juga memberikan norma gelar FIDE Master (FM) International Master (IM) hingga Grand Master (GM).

Klarisa juga menyatakan tidak ada sedikitpun rasa ciut dan akan grogi melintasi dalam jiwa, hati dan pikirannya yang nanti harus bersaing dan bertarung dengan pecatur pria bergelar FM, IM dan GM dari berbagai negara.

Mahasiswa studi magister atau S2 Tehnik Kimia di Universitas Syiah Kuala (USK) ini juga tidak ada rasa minder dengan elo rating internasionalnya 1569 yang masih selisih jauh dengan elo rating bakal lawannya nanti yang di atas 2000. Justru ia semakin terpicu untuk bermain maksimal untuk bisa memenangkan pertandingan, sehingga menyedot elo rating.

“Paling tidak saya berusaha bisa mengimbangi jika menghadapi pecatur kuat sekelas FIDE Master, International Master dan Grand Master. Bisa menguatkan mental bertanding, mendapatkan tehnik serta taktik bermain yang bagus,” katanya.

Sesuai starting line up klasemen sementara kejuaraan FIDE Rate RKBN di platform result chess, ada enam GM siap tempur yaitu enam GM tersebut Darwin Laylo dengan elo rating 2441 dari Filipina, Ziur Rahman (Bangladesh, 2436), John Paul Gomes (Filipina, 2412), Van Huy Nguyen (2362), Doc Hua Nguyen (2335) dari Vietnam, Sriram Jha (India, 2310), enam International Master dan lima FIDE Master.

“Saya sudah mendaftar untuk bertarung di kategori terbuka. Inilah kesempatan untuk bisa bertanding dengan banyak pecatur kuat dan mumpuni bergelar FM, IM dan GM, karena  jarang-jarang pernah ada event seperti ini,” ujar Klarisa kepada posaceh.com, Rabu (29/11/2023).

Untuk tampil pada turnamen yang cadas ini, seumpama bertarung dengan pendekar-pendekar silat yang menggunakan jurus-jurus terbang, Klarisa pun sudah siap mental dan mempersiapkan diri melalui latihan intensif pada pemusatan latihan daerah (Pelatda) yang dilaksanakan KONI Aceh sebagai persiapan menghadapi  PON XXI/2024 Aceh Sumatera Utara.

“Tentu saya ada persiapan menghadapi kejuaraan International RKBN ini. Ikut kejuaraan tersebut kesempatan dan target saya untuk meraih norma gelar WFM. Apalagi event ini juga menyediakan hadiah bagi peserta terbaik putri,” katanya.

Wajar saja pecatur putri Aceh ini begitu kuat hati dan mentalnya bertarung di event keras ini karena ternyata sudah mengantongi banyak jam tanding nasional dan reputasi prestasi terbaik meraih medali perak junior C U-17 putri Kejurnas 47/2018 di Banda Aceh, meraih perunggu catur cepat Pomnas XVI/2019 Jakarta.

Sempat ikut seleksi nasional (Seleknas) SEA Games XXX/2019 di Manila di Bekasi, Jawa Barat 2019. Meraih gelar Master Nasional Kejurnas 49 di Jakarta, Maret 2023.

Semua Pecatur Pelatda PON Aceh

Sementara itu, Sekretaris Umum Pengprov Percasi, Teuku Ardiansyah menyebutkan, semua pecatur Pelatda PON Aceh ikut kejuaraan FIDE Ratings RKBN.

Ada empat atlet Pelatda PON yaitu MN Irwandi, FM Zulkhairi, MN Sarmadoli Siringo-Ringo dan MN Klarisa Sabila. (Sdm).