Peduli Tanah Wakaf, Camat Lhoong Terima Penghargaan Dari Kemenag Aceh Besar

Kabarnanggroe.com, Aceh Besar — Camat Lhoong Drs Rauza Das mengakhiri masa tugas sebagai abdi negara pada hari sabtu, 29 juni 2024.

Hari terakhir bertugas menjadi hari istimewa bagi pak Camat Rauza, dengan kehadiran rombongan dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Besar bersama Darma Wanita Persatuan (DWP) ke komplek kantor Camat Lhoong.

Dalam kesempatan tersebut Kepala Kankemenag Aceh Besar H Saifuddin SE, di dampingi ketua DWP Hj Yasmaidar dan Kasubbag tata usaha H Khalid Wardana SAg MSi menyerahkan apresiasi dan penghargaan kepada Drs Rauza Das atas komitmennya selaku Camat membangun kemitraaan yang maksimal dengan Kementerian Agama.

Pada tahun pertama Rauza Das memulai tugas sebagai camat langsung bermusyawarah dengan pemuka masyarakat untuk melakukan proses hibah tanah kantor urusan agama (KUA) kepada Kementerian Agama RI.

Di samping itu Camat Rauza sangat pro aktif menggerakkan keuchik dan para nazhir untuk melakukan penyelamatan aset tanah wakaf, mulai dari pendataan, penyelesaian administrasi surat hingga proses pengukuran tanah oleh tim BPN sampai penyerahan sertifikat tanah wakaf.

Penghargaan juga di serahkan kepada Fuadi SFil selaku Kepala KUA/pejabat pembuat akta ikrar wakaf (PPAIW) Kecamatan Lhoong yang sangat pro aktit melakukan pendataan dan penyelesaian sertifikat tanah wakaf.

Menurut Kepala Kankemenag Aceh Besar H Saifuddin, dedikasi dan komitmen yang di tunjukkan oleh Camat dan KUA Lhoong patut di tiru oleh kecamatan lainnya.

Kepedulian dan Kemitraan yang sangat bagus untuk menyelamatkan hartah agama semoga menjadi amal ibadah dan di harapkan kondisi serupa bisa terwujud di daerah lainnya, ungkap Saifuddin.

Di mata kasubbag tata usaha Kemenag Aceh Besar H Khalid Wardana yang pernah tinggal satu perguruan dengan Camat Rauza di Dayah Ishlahiyah Lambhuk pada era tahun 1980-an sampai 1990-an, sosok Camat Lhoong ini telah mendedikasikan pengabdian dengan sempurna di tanah kelahirannya sampai dengan purna tugas sebagai Camat Lhoong.

Termasuk menjalin kordinasi dan komunikasi dengan kementerian agama dalam pembangunan bidang pendidikan dan keagamaan, bahkan dalam kegiatan sertifikasi tanah wakaf pak Camat Rauza terjun langsung ke lokasi melakukan pemetaan dan pengukuran bersama keuchik dan tim BPN, luar biasa kerja pak camat, bahkan saya belum pernah lihat ada camat yang masuk ke gampong gampong untuk mensosialisasikan penyelamatan tanah wakaf apalagi pegang meteran untuk pengukuran batas tanah, ungkap Khalid yang juga aktif di Badan Wakaf Indonesia (BWI).

Selamat purna tugas pak Camat, semoga amal dan pengabdiannya mendapat pahala dan berkah dari Allah SWT.(Herman/*)