Ketua DPRK Aceh Besar Gelar Syukuran

Abdul Muchti Ketua DPRK Aceh Besar menyambut tamu yang hadir pada acara syukuran terpilihnya di kediamannya, Dusun Candong, Lampaya, Kecamatan Lhoknga, Aceh Besar, Sabtu (28/12/2024). FOTO/ILHAM RAMADANI

Kabarnanggroe.com, Kota Jantho – Abdul Muchti Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Besar adakan syukuran atas terpilihnya sebagai anggota legeslatif dan sekaligus sebagai Ketua DPRK Aceh Besar di kediamannya, Dusun Candong, Lampaya, Kecamatan Lhoknga, Aceh Besar, Sabtu (28/12/2024).

Acara syukuran merupakan adat istiadat rakyat Aceh dalam bentuk perayaan dengan kegiatan makan bersama dengan keluarga maupun masyarakat luas. Kegiatan tersebut dimeriahkan dengan memasak kuah Beulangong sebagai menu utamanya.

Abdul Muchti mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan secara umum atau undangan terbuka. “Syukuran ini sebagai bentuk rasa syukur atas terpilihnya sebagai DPRK sekaligus sebagai Ketua DPRK Aceh Besar, jadi kita lakukan syukuran bersama secara terbuka,” katanya.

Ribuan orang memadati kediaman Abdul Muchti pada acara syukuran terpilihnya, Dusun Candong, Lampaya, Kecamatan Lhoknga, Aceh Besar, Sabtu (28/12/2024).FOTO/ILHAM RAMADANI

Menurutnya, syukuran itu dihadiri ribuan orang dari berbagai kalangan di Daerah Pemilihan (Dapil) dua, yaitu Lhoong, Leupung, Lhoknga, Peukan Bada, dan Pulo Aceh.

Kegiatan ini juga di hadiri oleh Syekh Muharram Idris sebagai Bupati Aceh Besar terpilih dan Syukri A Jalil Wakil Bupati Aceh Besar terpilih, Anggota-anggota DPRK Aceh Besar, segenap forkopimda Aceh Besar dan seluruh masyarakat sekecamatan Lhoknga.

“Mungkin ada sekitar 3000 orang lebih yang datang, dari jam 9.30 WIB sampai sekarang jam 12.30 WIB masih padat,” ungkapnya.

Syekh Muharram Idris Bupati Aceh Besar terpilih, menghadiri acara syukuran terpilihnya Abdul Muchti sebagai Ketua DPRK Aceh Besar di Dusun Candong, Lampaya, Kecamatan Lhoknga, Aceh Besar, Sabtu (28/12/2024).
FOTO/ILHAM RAMADANI

Selain sebagai bentuk rasa syukur atas terpilihnya, syukuran ini juga menjadi amal ibadah almarhumah ibundanya, dan sebagai bentuk silaturahmi antara masyarakat dengannya.

“Semoga kegiatan ini menjadi amal ibadah kita, dan sekaligus buat almarhumah ibu saya yang meninggal beberapa tahun yang lalu, dan sebagai bentuk silaturahmi antar sesama,” pungkasnya. (Ilham Ramadani)