Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Calon Wakil Gubernur Aceh, H Fadhlullah yang akrab disapa Dek Fad, memaparkan visi dan misinya terkait peningkatan kualitas pendidikan di Aceh. Ia menegaskan komitmennya untuk memberikan kesempatan pendidikan yang lebih luas bagi generasi muda Aceh, dengan memastikan bahwa tidak ada lagi anak Aceh yang putus sekolah.
“Kedepan, Insya Allah, kita akan berikhtiar kuat agar tidak ada lagi anak Aceh yang putus sekolah. Semua harus bisa melanjutkan pendidikan, baik di Aceh, luar Aceh, maupun ke luar negeri,” ungkap Fadhlullah, yang juga merupakan alumni Dayah Jeumala Amal Pidie Jaya, saat memberikan kuliah umum di hadapan ratusan mahasiswa dan mahasiswi dari berbagai perguruan tinggi di Banda Aceh dan Aceh Besar, di Aula Prabowo Subianto, Kantor DPD Partai Gerindra Aceh, Kamis (26/9/2024).
Fadhlullah mengungkapkan, jika terpilih bersama Muzakir Manaf sebagai pasangan pemimpin Aceh, mereka akan memberikan beasiswa kepada anak-anak Aceh yang berprestasi, hingga jenjang pendidikan S3. Menurutnya, pendidikan tinggi merupakan kunci bagi kemajuan sumber daya manusia di Aceh.
“Untuk ke depan, mahasiswa Aceh yang kuliah tidak boleh lagi terpaksa drop out karena beban SPP. Semua warga Aceh harus mendapatkan pendidikan yang setara,” ujar Ketua Gerindra Aceh ini.
Fadhlullah juga menyoroti kurangnya akses dan kualitas layanan pendidikan di Aceh saat ini. Ia berjanji akan memperbaiki masalah ini jika terpilih sebagai Wakil Gubernur Aceh.
Salah seorang peserta, Deby Saputri, mahasiswa yang hadir dalam acara tersebut, mengungkapkan apresiasinya atas program pendidikan yang disampaikan oleh Fadhlullah. “Kami menilai Bang Fad memiliki perencanaan yang matang untuk peningkatan SDM anak-anak Aceh, terutama dengan adanya program beasiswa untuk kuliah hingga ke luar negeri,” ungkap Deby.
Selain mahasiswa, acara tersebut juga dihadiri oleh beberapa tokoh penting, seperti Ketua Fraksi Gerindra DPRA Abdurahman Ahmad, Juru Bicara Badan Kampanye Aceh Mualem-Dek Fadh, Mahfudz Y Loethan, Ketua Komisi 2 DPRA Khairil Syahrial, Ketua Bidang Influencer Tarmizi Age, serta sejumlah akademisi dan pengurus Partai Gerindra Aceh.(WD/*)
