Kabarnanggroe.com, Aceh Besar – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Besar, H Saifuddin S.E, resmi membuka “Pelatihan Pendalaman Pendekatan Pembelajaran Deep Learning dan Kurikulum Berbasis Cinta” dalam rangka mendukung implementasi Kurikulum Merdeka di madrasah. Kegiatan tersebut berlangsung di MIN 45 Aceh Besar, Jantho, pada Kamis (28/8/2025).
Dalam arahannya, H. Saifuddin menekankan bahwa guru harus mampu menghadirkan pembelajaran yang tidak hanya berorientasi pada akademik, tetapi juga menyentuh sisi emosional dan spiritual peserta didik.
“Pendidikan bukan semata transfer ilmu, melainkan juga pembentukan karakter dan akhlak mulia. Kembalikan ruh keguruan seperti semula, jangan sekadar mengejar finansial. Dengan kurikulum berbasis cinta, kita berharap tercipta suasana belajar yang aman, nyaman, dan penuh kasih sayang,”* ujarnya.
Kepala MIN 45 Aceh Besar, Zaidi Khalis, S.Ag., turut menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia berharap para guru dapat memanfaatkan pelatihan secara maksimal untuk menumbuhkan semangat baru dalam mendidik generasi penerus bangsa.
Pelatihan ini juga dihadiri oleh Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Aceh Besar, H. Suryadi, S.Ag., Pengawas Madrasah tingkat MI, Khairuddin, S.Pd.I, serta menghadirkan narasumber Kamarullah, S.Ag., M.Pd. Para peserta yang hadir merupakan guru madrasah.
Dengan adanya pelatihan ini, guru madrasah diharapkan semakin siap mengembangkan strategi pembelajaran yang inovatif, adaptif, dan berlandaskan cinta, sehingga Kurikulum Merdeka benar-benar dapat diimplementasikan secara efektif di satuan pendidikan.(Herman)
