Kabarnanggroe.com, Aceh Besar – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 4 Aceh Besar kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun pendidikan holistik dengan menggelar Parenting Day yang sukses dan penuh makna. Acara ini diadakan khusus bagi orang tua siswa baru tahun ajaran 2025/2026 dengan mengusung tema “Pola Asuh Berbasis Fitrah Ala Rasulullah SAW.”
Lebih dari sekadar pertemuan, acara ini menjadi momentum penting untuk mempererat kolaborasi antara madrasah dan keluarga dalam membentuk generasi yang beriman, berilmu, dan berakhlak mulia. Sejak pagi, suasana hangat dan penuh kekeluargaan terasa menyelimuti Aula MAN 4 Aceh Besar. Para wali murid disambut dengan ramah oleh panitia dan guru, menciptakan atmosfer yang nyaman dan bersahabat.
Acara dibuka dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an oleh siswa berprestasi, disusul pembacaan Shalawat Badar bersama yang menyatukan hati seluruh hadirin dalam nuansa religius dan penuh berkah.
Dalam sambutan, Munzir, S.Pd., M.Pd., Kepala MAN 4 Aceh Besar, menyampaikan apresiasi atas kehadiran para orang tua. Ia menekankan bahwa pendidikan karakter dan akhlak dimulai dari rumah. “Orang tua adalah madrasah pertama bagi anak-anak kita. Kami ingin membangun sinergi kuat agar proses pendidikan di madrasah berjalan selaras dengan pendidikan di rumah,” ujarnya. Beliau juga memaparkan visi-misi MAN 4 dalam mencetak generasi unggul yang tangguh menghadapi tantangan zaman.
Ketua Komite MAN 4 Aceh Besar, H. Musannif, SE., SH., menambahkan pentingnya peran aktif orang tua dalam mendukung kegiatan madrasah. Ia menyampaikan bahwa dukungan emosional dan spiritual dari keluarga adalah pilar penting dalam membangun lingkungan pendidikan yang positif dan bermartabat.
Sesi paparan program madrasah disampaikan oleh Zaini Surya, S.Pd., Humas, bersama para wakil kepala madrasah bidang kesiswaan, kurikulum, dan sarana prasarana. Mereka menyampaikan informasi mendalam terkait fasilitas madrasah, program unggulan, serta pendekatan pembelajaran yang berorientasi pada penguatan karakter dan kompetensi siswa.
Acara semakin semarak dengan penampilan budaya siswa, di antaranya Tari Rapai Geleng dan Ratoeh Jaroe yang memukau penonton. Penampilan dari Sanggar Glee Iniem ini tidak hanya menghibur, tetapi juga memperlihatkan komitmen madrasah dalam pelestarian budaya lokal serta pengembangan bakat siswa.
Puncak kegiatan ditandai dengan tausiah parenting oleh Ustadz H. Masrul Aidi, Lc., yang membahas konsep parenting fitrah dalam perspektif Rasulullah SAW. Dengan gaya penyampaian yang ringan namun mendalam, beliau menyampaikan prinsip asuh dengan cinta, keteladanan, dan keikhlasan. Ceramah tersebut disambut antusias oleh para orang tua yang merasa tercerahkan dan terinspirasi.
Sesi tanya jawab menjadi momen interaktif yang sangat dinanti. Dipandu langsung oleh Kepala Madrasah, Ketua Komite, dan Ustadz Masrul Aidi, sesi ini membuka ruang diskusi terbuka yang mendorong partisipasi aktif orang tua. Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan mencerminkan kepedulian dan keseriusan orang tua dalam mendidik anak-anak mereka.
Acara ditutup dengan sesi foto bersama yang menandai akhir dari kegiatan sarat manfaat ini. Parenting Day MAN 4 Aceh Besar tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga titik awal perjalanan bersama dalam mendidik generasi bangsa yang bertakwa, cerdas, dan berkarakter mulia.(Herman/*)
