Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Plt Ketua Umum PSAB Aceh Besar, Mariadi ST MM mengkritik pola permainan yang ditunjukkan pemain sepanjang laga melawan Persidi Idi.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Mini USK Darussalam, Banda Aceh pada Selasa (25/2/2025) sore berat sebelah. Pemain PSAB lebih banyak bertahan, hanya sekali-kali melakukan serangan ke Persidi Idi.
Melihat hal itu, Mariadi merasa heran dan kebingungan melihat pemain asuhan Mukhlis Nakata didampingi asisten M Hidayat ini sejak pemilihan sampai pelatihan rutin tidak bermain dengan spartan.
“Padahal, ini kesempatan kalian menunjukkan kemampuan bermain,” kata Mariadi yang didampingi Manager PSAB, Alyunirun ‘Wahyu’ dan pelatih seusai laga melawan Persidi Idi.
Dia menegaskan jika bermain sepak bola seperti itu, maka tidak akan sampai Medan, tetapi cukup sampai Besitang, sebuah kota perbatasan Sumut dengan Aceh.
Dia kembali menyatakan dalam bermain sepak bola, kemenangan yang dicari, bukan seri apalagi kalah. “Tidak ada urusan dengan orang lain, jika kita terus menang dan menang,” tambahnya.
Dikatakan, para pelatih harus memberi perhatian kepada pemain, sehingga kembali siap dalam laga terakhir Leg 2 Semifinal Liga 4 Aceh melawan PSBL Langsa.
Dalam laga melawan Persidi Idi, para pemain PSAB tidak lama menguasai bola, karena langsung direbut pemain Persidi di daerah pertahanan sendiri. Kondisi ini, tentunya sangat mengkhawatirkan, serangan terus datang bertubi-tubi, tanpa ada upaya melakukan serangan.
Serangan yang dilakukan PSAB kerap gagal, karena tidak ada dukungan dari pemain lain, hanya ada dua atau tiga pemain, bahkan hanya seorang pemain Pitian Husni di barisan depan yang masuk babak kedua.
Mendapat kawalan dari tiga atau empat pemain, Husni tentunya tidak bisa berlama-lama menggiring bola, walau sudah di depan gawang Persidi. Pemain sayap PSAB juga kerap tidak mampu menerobos area Persidi.
Mendapat serangan bertubi-tubi, pemain PSAB sering membuang bola atau menendang bola jauh ke depan, tetapi kembali direbut pemain Persidi untuk kembali melakukan serangan.
Hal itu terus terjadi sampai terciptanya gol balasan Persidi Idi yang dilanjutkan sampai laga berakhir dengan skor akhir 1-1. Plt Ketua Umum PSAB itu berharap saat melawan PSBL Langsa, harus ngotot dan spartan dalam bertanding.(Muh)
