Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Pelaksana Tugas Sekda Aceh, Muhammad Diwarsyah, bersama para Asisten Sekda dan Kepala Biro di Lingkungan Sekretariat Daerah Aceh, melakukan penananan pohon buah di halaman belakang Kantor Gubernur Aceh, Selasa 24/12/2024. Penanaman dilakukan dalam rangka penghijauan bertema Tanam Hijaukan Nanggroe atau Tahiroe, yang dicetuskan Penjabat Gubernur Aceh Dr. H. Safrizal ZA., M.Si.
Pada kegiatan itu, Diwarsyah menanam pohon alpukat. Sementara pohon lain yang ditanam oleh Asisten dan Kepala Biro, diantaranya adalah Rambutan, Mangga, dan Jambu.
Sebelumnya, Pj Gubernur juga telah melakukan penanaman pohon jeumpa dan seulanga di halaman Masjid Raya Baiturrahman dan di jalan penghubung antara Universitas Syiah Kuala dan UIN Ar Raniry. Aksi serupa juga dilakukan di Komplek Meuligoe Wali Nanggroe.
Diwarsyah menjelaskan program Tahiroe Aceh yang dicanangkan Pemerintah Aceh dilakukan dalam rangka memperingati bencana Tsunami Aceh yang ke-20. Ragam bibit pohon juga bakal ditanam secara serentak di seluruh Aceh pada tempat-tempat yang sudah diidentifikasi.
Targetnya ada sekitar 3 juta pohon yang ditanam, dan gerakan itu akan dilanjutkan sampai 2025 untuk menciptakan kelestarian serta meanekaragami pohon buah di seluruh Aceh.
Sebelumnya Pj Gubernur Aceh Safrizal ZA mengatakan, penanaman 3 juta pohon itu juga bertujuan untuk menghijaukan Aceh dan sebagai upaya mitigasi bencana.
“Terutama penanaman yang mengambil lokasi di pinggir laut dan sungai, ini semua untuk mitigasi bencana,” ujar Safrizal.(Mar/*)