Kabarnanggroe.com, Kota Jantho – Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Aceh Besar melalui Ikatan Duta Wisata Aceh Besar kembali menggelar ajang bergengsi Seleksi Duta Wisata Aceh Besar 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk memilih perwakilan terbaik dari kalangan pemuda dan pemudi Aceh Besar yang akan mewakili daerahnya di tingkat Provinsi dalam ajang pemilihan Agam Inong Aceh.
Kepala Disparpora Aceh Besar, Abdullah, S.Sos, turut hadir menyaksikan langsung proses seleksi dan menyampaikan apresiasinya atas antusiasme peserta di Aula Dekranasda Aceh Besar Seleksi tahap awal berupa wawancara telah dilaksanakan pada Sabtu, (24/05/2025).
Abdullah S.Sos menyampaikan bahwa ajang ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan dalam membina generasi muda yang memiliki potensi dan kepedulian terhadap pariwisata dan budaya daerah.
“Melalui seleksi ini, kami ingin menciptakan ruang positif bagi anak muda untuk menunjukkan bakat, kepribadian, dan wawasan mereka tentang budaya Aceh Besar. Ini bukan hanya tentang menjadi duta, tetapi juga menjadi agen perubahan di sektor pariwisata,” ujarnya.
Ketua Ikatan Duta Wisata Aceh Besar, Muhammad Wandi Hasballah, menjelaskan bahwa pendaftaran telah dibuka sejak 7 hingga 21 Mei 2025 dan berhasil menjaring sebanyak 105 peserta yang terdiri dari calon Agam dan Inong dari berbagai kecamatan di Aceh Besar.

FOTO/ DOK DISPARPORA ACEH BESAR
“Antusiasme pemuda dan pemudi sangat luar biasa. Dalam dua minggu pendaftaran, kami menerima lebih dari seratus peserta yang siap menunjukkan potensi dan dedikasi mereka untuk memajukan pariwisata daerah,” ujar Wandi.
Dari tahapan ini, panitia akan memilih delapan pasangan terbaik yang akan melaju ke babak berikutnya sebagai finalis Duta Wisata Aceh Besar 2025.
Para finalis terpilih akan mengikuti rangkaian pembinaan dan penilaian lanjutan, yang mencakup pra-karantina dan karantina. Di tahap pra-karantina, peserta akan dibekali materi seperti pengembangan diri, konten kreator, dan personal branding. Sementara dalam masa karantina, mereka akan mempelajari lebih dalam tentang budaya, ekonomi kreatif (ekraf), public speaking, hingga mengikuti wawancara akhir yang akan menentukan posisi juara seperti Agam dan Inong terbaik, Agam Inong Wakil 1 dan Agam Inong Wakil 2, Agam Inong Favorit, serta Agam Inong Ekonomi Kreatif.
Puncaknya, malam penobatan Duta Wisata Aceh Besar 2025 direncanakan berlangsung pada akhir Juli mendatang. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga menjadi wadah bagi generasi muda untuk berkontribusi langsung dalam mempromosikan kekayaan budaya dan pariwisata Aceh Besar.
Dengan semangat kebersamaan dan visi membangun pariwisata berkelanjutan, seleksi Duta Wisata Aceh Besar 2025 diharapkan dapat melahirkan sosok Agam dan Inong yang mampu menjadi duta inspiratif bagi daerahnya, baik di tingkat provinsi maupun nasional.(M Herizal)