Disdikbud Kota Banda Aceh Gelar FLS2N Tingkat SMP

Peserta FLS2N jenjang SMP menampilkan tari kreasi tentang rencong sebagai salah satu Keuneubah Indatu pada gelaran FLS2N, di Aula Tekkomdik Banda Aceh, Rabu (24/4/2024). FOTO/DOK DISDIKBUD BANDA ACEH

Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Banda Aceh menggelar Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) jenjang Sekolah Menengah Pertama di Aula Tekkomdik Banda Aceh sejak 23 hingga 24 Maret 2024. FLS2N dibuka langsung oleh Kepala Disdikbud Banda Aceh, Sulaiman Bakri, SPd, MPd, Selasa (23/4/2024).

Menurut Sulaiman, FLS2N jenjang SMP diselenggarakan secara bertingkat dari tingkat daerah hingga tingkat nasional. Mekanisme bertingkat tersebut merupakan salah satu cara untuk memberikan kesempatan yang sama dan adil bagi peserta didik untuk berprestasi dan menjadi bibit-bibit talenta potensial di bidang seni budaya.

“Jadi, FLS2N ini dilaksanakan secara nasional, mulai dari tingkat daerah hingga nasional, mudah-mudahan anak-anak mampu memberikan yang terbaik dan mengharumkan nama daerah,” kata Sulaiman.

Ia menjelaskan, sebelumnya siswa SMP Banda Aceh berhasil mengukir emas pada FLS2N tingkat nasional di Jakarta tahun lalu. Hal tersebut menurut Kadisdikbud Banda Aceh yang harus terus dipertahankan, bahkan menambah perolehan medali emas tingkat nasional sebagai wujud dedikasi kepada Kota Banda Aceh.

“Tentunya kita terus berupaya mempertahankan prestasi yang pernah kita raih, tidak hanya mempertahankan, kita berniat menambah perolehan medali emas di tingkat nasional tahun ini,” ujarnya,

Sulaiman juga menyampaikan, penyelenggaraan FLS2N SMP sebagai salah satu upaya untuk mengembangkan jiwa seni peserta didik, karena melalui FLS2N SMP akan menumbuhkan rasa cinta terhadap seni sehingga akan memberikan inspirasi mereka untuk melestarikan kesenian Aceh dan perlindungan terhadap kekayaan budaya bangsa.

“FLS2N SMP menggali potensi peserta didik di bidang seni budaya dan memberi dorongan sehingga timbul motivasi yang kuat untuk beraktualisasi diri dan berkompetisi secara sehat dalam mencapai puncak prestasi sesuai dengan kemampuan yang dimiliki oleh peserta didik SMP,” jelasnya.

Selain itu diharapkan agar peserta didik dapat mengembangkan ide-ide dan kreativitasnya di bidang seni serta karya-karya nyata yang diminati oleh peserta didik sejak dini sampai kelak dewasa, sehingga rasa percaya diri terhadap kemampuan yang dimiliki semakin besar.

“Menandai semangat Merdeka Belajar, Merdeka Berprestasi maka aktualisasi prestasi melalui ajang talenta didasarkan pada potensi minat dan bakat peserta didik. Mereka yang berhasil akan mendapatkan banyak manfaat untuk pengembangan karir belajar dan karir profesional peserta didik,” kata Sulaiman Bakri.

Ia berpesan, agar dewan juri dan Kepala Sekolah tidak main-main dalam menyiapkan anak didik dan menilai penampilan peserta didik, karena keseriusan tersebut diharapkan membuahkan hasil yang maksimal dalam meraih prestasi di ajang FLS2N tingkat nasional nanti.

“Saya ingatkan, jika kegiatan ini merupakan kegiatan yang sangat serius, dewan juri silahkan memberikan nilai yang sepatutnya diberikan kepada peserta tanpa harus memandang bulu, ini penting sebagai bentuk keseriusan kita semua dalam meraih prestasi, sekali lagi jangan main-main,” tegas Sulaiman saat mebuka FLS2N jenjang SMP.

Hal senada juga dikatakan Kepala Bidang Pembinaan SMP Evi Susanti, SPd MSi, perlombaan yang diselenggarakan saat ini, mudah-mudahan juga mampu menjadi atmosfer kompetisi secara secara sehat antar sekolah, sehingga setiap sekolah terus melakukan peningkatan SDM.

Peserta FLS2N jenjang SMP menampilkan tari kreasi tentang rencong sebagai salah satu Keuneubah Indatu pada gelaran FLS2N, di Aula Tekkomdik Banda Aceh, Rabu (24/4/2024). FOTO/DOK DISDIKBUD BANDA ACEH

“Kita mengharapkan agar perlombaan ini mampu menjadi pemicu setiap sekolah dalam meningkatkan SDM dan mendapatkan prestasi yang baik,” kata Evi.

Evi juga menjelaskan, cabang yang dilombakan pada FLS2N tahun ini meliputi menyanyi solo, tari kreasi, kreativitas music tradisional, ansambel campuran, ilustrasi dan pantomim. Menurtnya, kesuksesan murid sekolah di ajang perlombaan ini juga bisa menjadi bukti atau menjadi salah satu indikasi bahwa sekolah tersebut merupakan sekolah yang bagus.

“Tentu kesuksesan murid dalam satu event tersebut tak lepas dari bimbingan guru sekolah, jadi secara tidak langsung sekolah tersebut memiliki kualitas yang bagus dalam penyelenggaraan pendidikan. Mudah-mudahan gelaran perlombaan mampu memotivasi siswa dan guru untuk terus berkembang dan menjadi sukses,” pungkas Evi. (AMZ)