Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Baitul Mal Aceh (BMA) telah menyalurkan bantuan sebesar Rp6,8 miliar untuk mendukung 2.814 santri yang sedang belajar di berbagai dayah di Aceh sampai Oktober 2024.
Program tersebut telah menjadi bagian dari komitmen Pemerintah Aceh melalui BMA untuk meningkatkan kualitas pendidikan agama di Aceh, terutama para santri yang sedang mondok di dayah-dayah.
Anggota Badan BMA, Mukhlis Sya’ya, Selasa (22/10/2024), menyatakan dengan bantuan itu menunjukkan dukungan penuh BMA terhadap pendidikan santri di Aceh.
“Kami berharap bantuan ini dapat memberikan manfaat bagi santri dalam menuntut ilmu dan mengembangkan potensi mereka,” ungkapnya.
Mukhlis juga tidak lupa menyampaikan ucapan selamat dalam rangka memperingati Hari Santri, yang diperingati setiap tanggal 22 Oktober.
“Selamat Hari Santri, semoga para santri terus semangat dalam menimba ilmu dan mengabdi untuk agama, nusa dan bangsa,” ujar Mukhlis Sya’ya.
Sementara itu, Kepala Sekretariat BMA melalui Kasubbag Pendistribusian, Yuwita menjelaskan penyaluran bantuan itu dilakukan secara transparan dan sudah melewati proses verifikasi.
“Kami dapat memastikan, bantuan yang disalurkan sepanjang tahun 2024 sudah melewati proses verifikasi, agar bantuan sampai kepada para santri yang membutuhkan,” jelasnya.
Dia berharap bantuan tersebut dapat menjadi motivasi tambahan bagi para santri sehingga mereka akan semakin giat dan tekun dalam belajar.
“Dengan bantuan yang disalurkan oleh BMA, diharapkan pendidikan di dayah-dayah di Aceh semakin maju.
Selain itu para santri dapat terus berkembang sebagai generasi penerus yang berakhlak mulia dan berilmu tinggi,” pungkasnya.(Muh)