kabarnanggroe.com, Aceh Besar – Sekolah Dasar Negeri 1 Lambheu, Kecamatan Darul Imarah Kabupaten Aceh Besar Laksanakan kegiatan Sosialisasi bahaya Narkoba/P4GN dan Edukasi Kekerasan Seksual Sejak Dini bagi peserta didik kelas VI (enam), acara ini berlangsung di Aula sekolah tersebut, Rabu (22/9/2022).
Kegiatan sosialisasi yang dibuka langsung oleh Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (disdikbud) Kabupaten Aceh Besar, Agus Jumiadi, SPd, MPd, diikuti oleh 60 peserta didik kelas 6, dengan menghadirkan pemateri dari Unsur Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Aceh, Suharmansyah, S.Sos, M.Ikom serta dari Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Besar yang diisi perwakilan Kepala Puskesmas Darul Imarah Nilawati, M.KM.
Dalam arahannya Agus Jumaidi, menyampaikan penghargaan dan apresiasi kepada pihak sekolah SD Negeri 1 Lambheu yang sudah berinisiatif melaksanakan kegiatan sosialisasi bahaya narkoba dan edukasi kekerasan seksual, dimana hal tersebut sejalan dengan program Disdikbud dan juga Pemkab Aceh Besar dalam upaya pencegahan Narkoba bagi generasi millenial khususnya di Kabupaten Aceh Besar.
“Pada tahun 2022 Disdikbud Aceh Besar bekerjasama dengan Pusat pengembangan Karakter Kemendikbudristek telah mengembangkan konten P4GN untuk penurunan angka penyalahgunaan Narkoba dan sudah disosialisasikan ke 13 sekolah menengah lanjutan diKabupaten Aceh Besar, dari program yang sudah dijalankan tersebut pihak Pemerintah Kabupaten Aceh Besar pada bulan Agustus 2022 yang lalu mendapatkan piagam penghargaan dari kemendikbudristek di jakarta,” katanya.
Agus Jumaidi, juga menyampaikan kegiatan sosialisasi ini sangat penting mengingat di provinsi Aceh ini Kabupaten Aceh Besar, Kabupaten Bireuen dan Gayo Lues merupakan tiga kabupaten yang angka penyalahgunaan Narkoba tertinggi.
“Jadi kita perlu memberikan pemahaman kepada peserta didik kita agar mereka kedepannya bisa menjadi generasi yang cemerlang terhindar dari pengaruh narkoba,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SD Negeri 1 Lambheu Muhammad Jafar, S.Pd.,M.Si. dalam sambutannya menjelaskan bahwa kegitan sosialisasi ini dilaksanakam atas inisiasi pihak sekolah dan dibantu oleh mahasiswi MBKM Unsyiah yang melaksanakan PLP di skolah tersebut.
“Tujuannya adalah untuk memberikan wawasan dan pemahaman kepada peserta didik khusisnya siswa kelas 6 akan bahaya narkoba serta kekerasan seksual agar mereka bisa terhindar dan bisa membentengi diri dari hal hal negatif tersebut,” ujarnya.
Jafar juga menjelaskan, Suharmansyah, menampilkan beberapa vidio edukasi pengenalan mengenai macam macam bentuk narkoba yang sering beredar dimasyarakat bahkan dalam bentuk permen dan lainnya yang dapat mengelabui anak anak.
“Ketika ada orang asing memberikan permen dan sejenisnya kepada kita, jangan di terima atau cari tau terlebih dahulu apa yang di berikan, beliau juga menampilkan gambaran dari seseorang jika menggunakan narkotika, perubahan yang terjadi pada dirinya, dimulai dari perubahan fisik dan psikis. Diakhir pemaparan beliau mengajak siswa untuk menyerukan slogan NARKOBA NO, PRESTASI YES,” terangnya.
Menurut Jafar, pemateri ke 2 fokus tentang edukasi kekerasan seksual sejak dini ini, pihak Puskesmas Darul Imarah memberikan penjelasan tentang hal-hal yang seharusnya dan tidak seharusnya di lakukan oleh remaja saat ini.
“Ada beberapa hal yang harus di jaga oleh anak-anak, yaitu tidak boleh ada orang lain yang memegang tubuh kita siapa pun tidak boleh, jika ada yang melakukannya silakan berteriak untuk meminta tolong.” pungkasnya. (Cek Man/MC Abes)
