Busana Adat Aceh Semarakkan Rapat Paripurna DPRK Kota Banda Aceh

*Dengan Agenda HUT Ke-819 Kota Banda Aceh

Ketua DPRK Banda Aceh, Farid Nyak Umar, bersama Wakil Ketua I, Usman, dan Wakil Ketua II, Isnaini Husda mendampingi Pj Wali Kota Banda Aceh Amiruddin yang juga mengenakan pakaian adat Aceh saat menghadiri rapat paripurna istimewa dalam rangka memperingati HUT ke-819 Kota Banda Aceh, Senin (22/4/2024). FOTO/ HUMAS DPRK BANDA ACEH

Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Dewan Perwakilan Rakyat Kota Banda Aceh menggelar rapat paripurna istimewa memperingati hari ulang tahun (HUT) ke-819 Kota Banda Aceh yang jatuh pada hari ini, Senin (22/4/2024).

Menariknya, rapat paripurna tersebut berlangsung meriah karena seluruh anggota dewan, Forkopimda kota dan para pimpinan OPD memakai busana adat Aceh sehingga suasana rapat terlihat semarak dan ceria.

Rapat yang berlangsung di ruang paripurna utama DPRK ini juga turut mengundang mantan ketua DPRK dan mantan wali Kota Banda Aceh pada periode sebelumnya.

Diantaranya turut hadir Wali Kota Banda Aceh periode 2014-2017 dan periode 2017-2022, Iliza Sa’aduddin Djamal dan Aminullah Usman beserta istri, serta wakil wali Kota Banda Aceh periode 2017-2022, Zainal Arifin. Ketua DPRK Banda Aceh periode 1999-2004, Amir Said, dan mantan ketua DPRK periode 2014-2019, Arif Fadillah beserta istri.

Ketua DPRK Banda Aceh, Farid Nyak Umar, bersama Wakil Ketua I, Usman, dan Wakil Ketua II, Isnaini Husda dan Pj Wali Kota Banda Aceh Amiruddin foto bersama unsur Forkopimda serta segenap Anggota DPRK Banda Aceh mengenakan pakaian adat Aceh saat rapat paripurna istimewa dalam rangka memperingati HUT ke-819 Kota Banda Aceh, Senin (22/4/2024). FOTO/ HUMAS DPRK BANDA ACEH

Ketua DPRK Banda Aceh, Farid Nyak Umar, mengatakan, pihaknya segaja memakai busana adat Aceh saat pelaksanaan rapat paripurna istimewa peringatan HUT ke-819 Kota Banda Aceh. “Ini sudah menjadi tradisi setiap tahunnya dan sesuai dengan tata tertib DPRK Banda Aceh,” kata Farid usai mengikuti sidang paripurna.

Farid berharap HUT Kota Banda Aceh bisa menjadi momentum bagi pemerintah kota untuk mengoreksi dan mengevaluasi sejauh mana target-target yang telah dicapai dalam proses pembangunan Kota Banda Aceh.

Politisi PKS ini juga mengatakan, dengan banyaknya keberhasilan dan prestasi yang diraih Kota Banda Aceh, juga perlu disyukuri dan bisa menjadi motivasi bagi semua pihak untuk memperbaiki dan meningkatkan komitmen pelayanan terhadap warga.

Dengan begitu, momentum HUT Kota Banda Aceh kali ini semakin memacu semangat untuk menjadikan Banda Aceh sebagai kota yang aman, nyaman, dan ramah bagi semua pihak. “Insyaallah keberkahan akan hadir di tengah-tengan kota yang kita cintai ini,” tuturnya.(AMZ/*)