Kabarnanggroe.com, Kutacane – Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara melalui Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) menggelar final Bupati Agara Cup tingkat Sekolah Menengah Pertama/Sederajat dan Sekolah Menengah Atas/Sederajat, yang berlangsung sejak 06 Juni lalu di Stadion Haji Syahadat, Desa Pulonas, Kecamatan Babussalam, Kamis (19/6/2025).
Dari 22 tim yang berlaga di turnamen tersebut, MAN 1 Kutacane sabet juara I, SMK Negeri I Kutacane raih juara II, sedangkan juara III dikantongi oleh tim SMA Negeri I Lawe Sigala-Gala. Bupati Salim Fakhry ucapkan selamat kepada ketiga tim peraih juara.
Sebelum memberikan tropy, sertifikat penghargaan dan uang pembinaan kepada para pemenang turnamen, Dalam hal ini Bupati Aceh Tenggara H. M. Salim Fakhry mengucapkan terima kasih kepada 22 tim yang sudah ikut bertanding. “Selamat kepada para juara bagi yang belum menang, belum rezeki – terus semangat dan berlatih,” tuturnya.
Melihat antusias pelajar dalam mengikuti turnamen piala Bupati Cup, Bupati Aceh Tenggara berniat akan melanjutkan turnamen tersebut di tahun depan, Piala Bupati Cup “Kita akan ramaikan lagi Bupati Cup tahun 2026 mendatang,” ujar Fakhry.
Dengan semangat kebersamaan dan sportivitas, Bupati kembali mengingatkan pentingnya peran generasi muda. “Kita wujudkan generasi emas Aceh Tenggara, yang bebas narkoba dan berprestasi di segala bidang. Turnamen ini bukan akhir, tapi merupakan langkah awal menuju masa depan yang lebih baik,” tutupnya.
Kepala Disparpora, Bakri Saputra, mengatakan untuk juara jenjang Sekolah Menengah Pertama di juara I direbut SMP Negeri Prisai, juara II diraih SMP Swasta Islam Terpadu Darul Azhar, sedangkan SMP Swasta Islam Terpadu Madani harus puas memperoleh juara III.
Bakri merinci untuk pemenang juara I, II, III, dan juara harapan tingkat SMP dan SMA, selain meraih piala dan piala bergilir juga memperoleh uang pembinaan Rp 20 Juta untuk juara 1, juara II Rp 15 Juta, juara III Rp 10 Juta dan juara harapan sebesar Rp 5 Juta di masing-masing tingkat.
Penyerahan piala Bupati Cup juga dihadiri, oleh anggota DPRK Aceh Tenggara, Dandim 0108/Agara Letkol Czy Murdyantoro, Kajari Aceh Tenggara Lilik Setiawan, Ketua Mahkamah Syariah T. Swandi, perwakilan Polres Aceh Tenggara, Ketua MAA Thalib Akbar, Sekda Yusrizal, para Asisten, para Kepala OPD, dan para Camat.(Ilyas/*)
