Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh, Sofyan Helmi SE MSi bersama Ketua PAN Banda Aceh, H Aminullah Usman SEAk MM, menyerahkan bantuan masa panik untuk korban kebakaran yang melanda Gampong Ateuk Pahlawan, Kecamatan Baiturrahman, Kamis (20/2/2025) kemarin.
Dalam peristiwa tersebut, 16 unit rumah kopel hangus terbakar, membuat para korban harus mengungsi ke kantor Keuchik setempat. Sebagian lainnya mengungsi ke Balai Pengajian terdekat yakni Darul Mutaallimin.
Sofyan Helmi mengatakan pihaknya ikut berduka cita atas musibah yang menimpa warga Ateuk Pahlawan itu, namun, itulah musibah, tidak ada yang tahu kapan datangnya.
“Pastinya, Allah punya rencana lainnya dibalik musibah ini, kami semua ikut bersedih dengan musibah ini, yang kami lakukan ini hanyalah membantu meringankan beban yang diderita oleh para korban kebakaran. Mudah-mudahan bantuan bisa dimanfaatkan dengan baik untuk memenuhi kebutuhan sementara waktu,” katanya, Jumat (21/2/2025).
Ia juga menyampaikan, kondisinya memang sangat memperihatinkan, bahkan ada warga yang harus kehilangan seluruh harta bendanya akibat amukan sijago merah. Sofyan mengajak semua pihak untuk dapat mengulurkan tangan guna meringankan dan memenuhi kebutuhan para korban kebakaran.
“Mari sama-sama kita membantu warga kita yang tertimpa musibah, derita mereka adalah derita kita juga,” ajaknya.
FOTO/ HUMAS DPRK BANDA ACEH
Ketua fraksi PAN DPRK Banda Aceh itu juga menjelaskan, sebelumnya Penjabat Sekretaris Daerah Kota (Pj Sekda) Banda Aceh, Bachtiar, bersama sejumlah anggota DPRK, Forkopimcam, dan Dinas Sosial, turun langsung ke lokasi untuk menyerahkan bantuan masa panik kepada para korban. Bantuan yang disalurkan berupa sembako, pakaian, peralatan masak, perlengkapan sekolah, serta kebutuhan untuk ibadah.
“Tadi Pemko Banda Aceh bersama seluruh unsur terkait, seperti DPRA, DPRK, Dinas Sosial, Camat, Danramil, dan Kapolsek hadir untuk memberikan dukungan langsung kepada saudara-saudara kita yang tertimpa musibah kebakaran,” ujar Sofyan
Ia juga mengimbau warga untuk lebih waspada terhadap potensi kebakaran.
“Musibah memang sulit diprediksi, namun kita bisa lebih berhati-hati, terutama saat meninggalkan rumah. Pastikan untuk memeriksa kompor, alat elektronik, dan semua peralatan yang berpotensi menyebabkan kebakaran,” pungkasnya, menekankan pentingnya kewaspadaan.(AMZ)
