Uang Saku Jamaah Haji Aceh Rp 12 Juta, Ketua PPIH Minta Jangan Dihabiskan Untuk Belanja

Jamaah Aceh kloter 1 menerima dana wakaf Baitul Asyi di Arab Saudi, Selasa (20/5/2025) sore. FOTO/DOK KEMENAG ACEH

Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Dana tambahan saat tiba di Arab Saudi yang menjadi uang saku untuk jamaah haji Aceh 2025 dari wakaf Baitul Asyi meningkat.

Pada kartu Baitul Asyi tertulis 1.500 riyal. Tetapi, saat diterima di Arab Saudi bertambah 500 Riyal, sehingga menjadi 2.000 Riyal.

Pemerintaj Aceh memberi uang saku di Asrama Haji Banda Aceh 750 Riyal Jika ditotal, maka uang saku jamaah haji sebesar 2.750 Riyal atau sekitar Rp 12 juta.

Hal itu diketahui, seusai jsmaah haji asal Aceh yang sudah berada di Mekkah, Arab Saudi mulai menerima dana kompensasi wakaf Baitul Asyi. Setiap jemaah menerima uang SAR 2 ribu atau sekitar Rp 8,7 juta (kurs Rp 4.730).

Pembagian uang tersebut diawali dengan penyerahan dana Baitul Asyi kepada 393 jsmaah haji kloter 01-BTJ di musala hotel Awqaf Al Mufti, Misfalah, tempat jamaah menginap, Selasa (20/05/2025) setelah shalat Ashar.

Ketua kloter BTJ-01, M Nasir kepada Media Center Haji Aceh 2025 mengatakan, uang kompensasi wakaf Baitul Asyi untuk jamaah haji Aceh tahun ini diserahkan Syekh Abullatif Baltou selaku nazir wakaf.

“Alhamdulillah, seluruh jsmaah kloter 1 menerima sebesar dua ribu riyal,” kata Nasir.

Sementara itu, Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Aceh, Azhari dana kompensasi wakaf Baitul Asyi juga akam dibagikan kepada jsmaah kloter selanjutnya, menyesuaikan dengan kedatangan di Arab Saudi dan jadwal dari nazir wakaf.

Menurut Azhari, uang wakaf Baitul Asyi dibagikan kepada semua jamaah haji yang berangkat dari embarkasi Aceh. Untuk bisa menerima dana tersebut, masing-masing jemaah harus memperlihatkan kartu Baitul Asyi yang dibagikan di asrama haji sebelum keberangkatan ke Arab Saudi.

Azhari juga mengatakan, jumlah dana Baitul Asyi untuk jamaah Haji Aceh tahun ini lebih banyak dari musim haji sebelumnya. Tahun 2024, jsmaah mendapat 1.500 riyal, sama seperti tahun 2023 dan 2022.

“Alhamdulillah, tahun ini lebih banyak. Tahun 2019 lalu sebelum covid, jsmaah haji Aceh menerima 1.200 riyal,” ujar Azhari.

Azhari berharap, dana ini dapat dimanfaatkan para jsmaah dengan sebaik-baiknya. “Bisa digunakan untuk membayar dam dan bersedekah, jangan dihabiskan untuk belanja saja,” kata Azhari.(Muh)