Kabarnanggroe.com, Kota Jantho – Rektor UIN Ar-Raniry Banda Aceh Prof. Dr Mujiburrahman, M Ag dan juga salah satu putra daerah mengajak kepada seluruh segenap lapisan tokoh masyarakat di Kabupaten Aceh Besar untuk bersama-sama dan bahu membahu untuk memberikan dukungan kepada para generasi penerus dalam menjalankan dan majukan organisasi HIMAB.
“Karena kehadiran, bantuan serta perhatian dari kita (tokoh) sangat dibutuhkan oleh adek-adek dipengurus HIMAB ini,” kata Prof Dr Mujiburrahman pada menghadiri Pengukuhan dan Serah Terima Jabatan Pengurus Pusat Himpunan Mahasiswa Aceh Besar (HIMAB) masa Periode 2023 -2025, yang berlangsung di Gedung Auditorium Ali Hasyimi UIN Ar Raniry, Banda Aceh, Rabu (15/11/2023) malam.
Mujiburrahman mengungkapkan, sangat disayangkan pada malam ini banyak tokoh-tokoh di Kabupaten Aceh Besar yang tidak hadir. Mungkin sebagian dari mereka ada kendala dengan perkerjaan ataupun kendala-kendala lainnya. Tapi bila dilihat kondisi sekarang, apa yang dirasakan oleh pengurus HIMAB yang sebelumnya ataupun yang dirasakan pengurus HIMAB yang baru, begitu sulitnya komunikasi dan sangat sulit untuk meminta dukungan dari tokoh-tokoh Aceh Besar, yang hari ini sudah menjadi kebanggaan masyarakat, orang yang terhormat dan memiliki jabatan.
“Namun, ketika adek-adek sebagai generasi penerus hanya meminta perhatian, waktu, dukungan dan bantuan, tetapi sangat disayangkan masih ada sebagian tokoh kita yang tidak peduli sama sekali ataupun mengubris apa yang diharapkan oleh generasi penerus ini,” ucap Mujiburrahman.
Maka untuk itu, atas nama pribadi dan mewakili tokoh masyarakat Aceh Besar, untuk kedepan para tokoh harus memperhatikan, bahu membahu dan saling membantu untuk membesarkan HIMAB. Jangan biarkan generasi penerus tertatih tatih demi memperjuangkan Almamater lembaga organisasi HIMAB, karena mereka masih memiliki keterbatasan.
“Jadi, pada kesempatan ini, saya mengajak, seluruh elemen masyarakat Aceh Besar, baik itu yang berdomisili di Aceh Besar maupun berdomisili di luar Aceh Besar, mari kita sama-sama membesarkan, memberikan dukungan penuh dan kekuatan kepada adek-adek pengurus HIMAB dan juga kepada seluruh OKP yang ada di Kabupaten Aceh Besar,” ajak Mujiburrahman.
Selain itu, Mujiburrahman meminta kepada pengurus HIMAB untuk kembali ke fitrah, dimana ketika HIMAB ini dibentuk. Karena salah satu tujuan HIMAB didirikan adalah pembangunan Sumber daya manusia (SDM) dan peningkatan kapasitas pendidikan generasi penerus di Kabupaten Aceh Besar betul-betul dipastikan dapat berkelanjutan dan sebagainya.
“Oleh karena itu, dalam konteks program kerja kedepan, saya meminta kepada pengurus HIMAB yang baru dikukuhkan, untuk kembali kepada fitrah ketika HIMAB didirikan. Karena, masih banyak adek-adek kita yang duduk dibangku sekolah menengah, mereka harus terbimbing agar mereka bisa masuk ke perguruan tinggi baik itu di Aceh maupun di nasional dan itu salah satu tugas dari pengurus HIMAB,” paparnya.
Ia menambahkan, HIMAB harus mampu memfasilitasi para mahasiswa yang sudah terdaftar diberbagai perguruan tinggi di Aceh, karena mereka dalam menempuh pendidikan penuh lika liku dan banyak tantangan. Harus diketahui dan digaris bawahi, salah satu tugas HIMAB adalah membina dan mendampingi mereka.
“Ketika mereka mengalami kesulitan dalam aspek tidak ada biaya pendidikan, maka HIMAB harus berada digarda terdepan untuk memperjuangkan beasiswa kepada anak-anak putra putri di Kabupaten Aceh Besar, karena ini sangat penting yang harus dipikirkan dan pengurus HIMAB tidak perlu mengurus persoalan-persoalan yang berada diluar konteks kerja HIMAB, sekali saya minta untuk kembali ke fitrah ketika HIMAB didirikan, demi generasi penerus,” pungkas Mujiburrahman. (Dj)
