Desa Berperan Penting untuk Swasembada Pangan

Muhammad sedang membersihkan tunas padi dari rumput liar di sawah yang tampak kering, Lambaro Seubun Kecamatan Lhoknga, Aceh Besar, Minggu (27/10/2024). FOTO/ILHAM RAMADANI

Kabarnanggroe.com, Jakarta – Menteri Dalam Negeri, Muhammad Tito Karnavian menekankan pentingnya peran desa dalam mendukung swasembada pangan dan meningkatkan perekonomian.

Menurutnya, desa harus dimanfaatkan potensinya untuk berkontribusi dalam pengembangan kedua sektor tersebut.

Dengan demikian, desa tidak hanya menjadi sumber daya alam, tetapi juga menjadi penggerak perekonomian dan ketahanan pangan nasional.

“Uang yang dari APBN pusat itu hanya stimulan aja. Hanya untuk merangsang mancing, supaya desanya bisa hidup, mandiri. Kemudian ekonomi daerah itu, desa itu bisa maju,” jelasnya pada Musyawarah Desa Nasional (Musdesnas) dalam Rangka Peringatan Hari Desa Nasional Tahun 2025, seperti ditulis di laman siberindo.co, Kamis (16/1/2025).

Kegiatan itu berlangsung di Lapangan Sepak Bola Cibeureum Kulon Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat (Jabar), Rabu (15/1/2025).

Tito Karnavian yakin target pertumbuhan ekonomi 8 persen bisa dicapai jika seluruh desa berkontribusi optimal.

Untuk itu, Mendagri mengajak kepala desa untuk mengoptimalkan potensi desa melalui pemanfaatan lahan kosong, pengembangan sektor pangan dan UMKM, serta pengaktifan BUMDes.

Tujuannya adalah meningkatkan kemandirian desa dan memajukan ekonomi lokal. Peringatan Hari Desa 2025 diharapkan menjadi momentum untuk evaluasi dan perbaikan dalam membangun desa. (Sdm/*)