Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Persiraja Banda Aceh berhasil mencuri poin dari tuan rumah PSMS Medan pada laga pekan ke-14 Pegadaian Liga 2 Indonesia 2024/2024). Bertandang ke Stadion Baharuddin Siregar, Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sabtu (14/12/2024) sore, Persiraja sempat tertinggal 0-1 pada babak pertama, tetapi berhasil membalikkan keadaan pada babak kedua menjadi 2-1.
Laga dua musuh bebuyutan ini berlangsung sengit dan keras, terlihat dari banyaknya kartu kuning yang dikeluarkan wasit Agus Walyono. Total, terdapat delapan kartu kuning, plus satu merah, dimana, dua untuk tuan rumah dan enam untuk tim tamu. Khusus, kartu merah diterima bek kanan Persiraja Indra Rianto pada menit ke-90 setelah mendapatkan akumulasi kartu kuning kedua.
Persiraja sempat dikejutkan dengan gol PSMS Medan melalu kapten Rachmad Hidayat pada menit ke-19. Sejumlah warga Aceh yang ikut menyaksikan melalui layanan streaming Vidio.com sempat menyayangkan gawang Persiraja bobol. Seorang pedagang pisang di Pasar Lambaro, Aceh Besar sempat bercelutuk “Menyoe phon-phon ka gol, Persiraja pasti talo.” Artinya, jika dari awal sudah gol, Persiraja pasti kalah.
Tetapi, saat Kabarnanggroe.com tiba di salah satu warkop di Lampeneurut, Aceh Besar, seorang penjaga warkop yang juga nonton melalui Vidio.com kegirangan, Persiraja menyamakan kedudukan menjadi 1-1 jelang akhir babak pertama. Itulah gambaran, betapa cintanya warga Aceh terhadap Persiraja, dimana, jika tidak dapat menonton laga tandang, maka memanfaatkan layanan Vidio.com.
Gol balasan Persiraja dicetak striker asal Inggris, Deri Corfe pada menit ke-41, sehingga skor berubah menjadi 1-1 sampai babak pertama berakhir. Tambahan dari gol melawan PSMS, Deri telah menambah pundi-pundi golnya menjadi 9 gol dan masuk top skor Liga 2 Indonesia.
Pada babak kedua, PSMS dan Persiraja saling jual beli serangan, menjurus ke permainan keras dan kasar. Persiraja berhasil merubah papan skor menjadi 2-1 melalui gol yang dicetak Viva Asrizal pada menit ke-65 yang bertahan sampai pertandingan berakhir
Kemenangan ini, sekaligus menjadikan Persiraja sebagai klub yang berhasil menghentikan empat rekor kemenangan beruntun Ayam Kinantan. Saat ini, Persiraja tetap kokoh di puncak klasemen sementara Grup A Liga 2 dengan 27 poin. Hal itu seiring dengan kekalahan pesaing terdekat, PSPS Pekanbaru dari tuan rumah Sriwijaya FC di Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, dengan skor 2-3.
Dari hasil laga itu, maka tim besutan Akhyar Ilyas unggul 4 poin dari PSPS Pekanbaru dan punya 1 laga lebih banyak dan dengan peringkat ketiga PSMS Medan, Andik Vermansah dkk berjarak lima poin. Bahkan, Persiraja semakin dekat dengan babak 8 Besar Pegadaian Liga 2 untuk menuju Liga 1 Indonesia.
Sementara itu, Persiraja masih memiliki tiga laga sisa, yakni menjamu Persikota Tangerang pada Jumat (20/12/2024) di Stadion H Dirmuthala, Lampineung, Banda Aceh. Berikutnya pada 5 Januari 2025, kembali bermain di kandang dengan menjamu Dejan FC dan terakhir, menjalani laga tandang ke Pekanbaru melawan PSPS Pekanbaru pada 11 Januari 2025.
Jika Persiraja kembali berhasil memenangkan dua laga kandang, maka poin yang diperoleh menjadi 33, sehingga makin sulit dikejar pesaingnya. Bahkan, walau kalah saat tandang ke PSPS Pekanbaru, peluang Persiraja masih terbuka lebar, kembali menuju Liga 1, seperti diharapkan striker Persiraja, Deri Corfe.(Muh)