Kabarnanggroe.com, Kota Jantho – Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan dan memberikan pengalaman langsung kepada peserta didiknya, SMK Teungku Chik Pante Geulima (TCPG) Meureudu melakukan kunjungan industri dan pembelajaran praktis ke SMK PP Saree Aceh Besar, Sabtu (10/10/2025).
Kegiatan ini merupakan salah satu langkah nyata bagi sekolah yang baru diresmikan beberapa bulan lalu oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Aceh tersebut. Rombongan SMK TCPG dipimpin langsung oleh Kepala Sekolah, Ir. Razali Adami, MP, dan didampingi oleh Wakil Kepala Sekolah, Ir. Hamdan Hasballah, serta sejumlah guru pendamping untuk prodi pengolahan hasil,dimana pada kunjungan ini difokuskan pada pengenalan dan praktik teknologi pengolahan hasil pertanian dan hilirisasi, khususnya di bidang pascapanen dan dasar keilmuan pertanian seperti klimatologi pertanian.
Selama tiga hari penuh mulai 10 hingga 12 Oktober 2025, para siswa-siswi SMK TCPG disuguhkan dengan berbagai kegiatan yang aplikatif. Mereka diperkenalkan dengan berbagai peralatan pascapanen yang digunakan dalam mengolah hasil bumi dan hilirisasi. Tidak hanya teori, para siswa juga diberikan kesempatan untuk langsung mempraktikkan penggunaan alat-alat tersebut, sehingga dapat merasakan secara langsung proses pengolahan hasil pertanian.
Kegiatan lain yang tidak kalah pentingnya adalah pengenalan Stasiun Meteorologi Pertanian Khusus (SMPK). Melalui sesi ini, siswa diajarkan tentang pentingnya pengaruh iklim terhadap pertanian seperti, data cuaca dan iklim dalam merencanakan kegiatan pertanian, mulai dari penanaman hingga panen.
Pemahaman tentang agroklimat ini diharapkan dapat mencetak lulusan yang mampu beradaptasi dengan perubahan iklim. Seluruh rangkaian kegiatan praktik pengolahan hasil ini dilakukan di Laboratorium Pascapanen SMK PP Saree yang dikenal memiliki fasilitas yang lengkap.
Sebelum kegiatan dimulai, dilakukan acara seremonial penyerahan dan pengarahan. Ir. Razali Adami, MP, selaku Kepala SMK TCPG, secara resmi menyerahkan para siswa dan guru pendamping kepada Kepala SMK PP Saree Ir. Muhamad Amin,MP.
Dalam arahannya, Razali menekankan pentingnya memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya untuk menimba ilmu dan keterampilan dari sekolah pertanian yang telah berpengalaman puluhan tahun.
Momen kunjungan ini terasa lebih istimewa karena Ir. Razali Adami, MP, bukanlah tamu baru di SMK PP Saree. Razali merupakan mantan Kepala Sekolah di institusi tersebut selama 7 tahun yang pada masa itu masih bernama Sekolah Pertanian Pembangunan (SPP) Negeri Saree dibawah binaan kementrian pertanian dan Pemda Aceh, untuk periode 1998 hingga 2006. Kehadirannya kali ini bagaikan “pulang kampung” dan disambut hangat oleh keluarga besar SMK PP Saree.
Sepanjang kepemimpinannya di SPP Saree dulu, Razali telah memberikan banyak kontribusi. Setelah itu, karier profesionalnya terus menanjak dengan menjabat sebagai Kepala Bappeda Kabupaten Pidie Jaya,selama 6 tahun sebelum akhirnya dipercaya memegang jabatan strategis sebagai Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Aceh. Kini, pengalaman panjangnya di birokrasi dan sektor pertanian tersebut ia dedikasikan untuk membesarkan SMK Teungku Chik Pante Geulima, sekolah pertanian baru di tanah kelahirannya, Pidie Jaya.
Kunjungan ini diharapkan tidak hanya berhenti pada kegiatan satu hari, tetapi dapat menjadi batu pertama dalam membangun jembatan kerja sama yang berkelanjutan antara kedua SMK kejuruan ini. “Sinergi seperti ini sangat penting untuk menciptakan lulusan yang kompeten, siap kerja, dan mampu berkontribusi dalam memajukan sektor pertanian Aceh di masa depan,” pungkasnya.(MTis)
