Kabarnanggroe.com, Banda Aceh — Empat atlet dan satu pelatih anggar Aceh mendapat kans berharga untuk mengikuti join training camp dengan klub-klub anggar yang ada di Korea Selatan (Korsel) selama 10 hari.
Keberangkatan empat atlet dan satu pelatih itu dilepas Ketua Harian KONI Aceh H Kamaruddin Abubakar, pada Jumat (11/11/2022) malam. KONI mendukung penuh keikutsertaan atlet dan pelatih Anggar Aceh, yang bergabung bersama atlet yang telah disiapkan PB Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (IKASI) menjalani latihan bersama di Seoul, Korea Selatan.
“Pertama tentunya kita mengucapkan selamat kepada atlet Anggar Aceh yang mendapat kesempatan berharga mengikuti pelatihan di Korea Selatan. Ini tentu hasil kerja keras dan prestasi mereka di PON XX Papua dan Kejurnas di Cibubur,” ujar Abu Razak — sapaan akrab Kamaruddin Abubakar.
Abu Razak yang ikut didampingi Wakil Ketua I HT Rayuan Sukma berharap mudah-mudahan keempat atlet dan pelatih mendapat pengalaman berharga dan semakin menambah ilmu dalam menjalani setiap pertandingan. “Tentunya akan banyak hal-hal penting yang bisa diambil dan diserap saat menjalani sesi latihan bersama di Korea Selatan,” harap dia.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum Pengprov Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (IKASI) Aceh M Nasir Syamaun, MAP menjelaskan, bukan hanya dari Aceh saja, tapi seluruhnya ada 16 atlet anggar Indonesia lainnya diboyong ke Korsel.
“Join training ini program pusat. Mereka berangkat 12 November dan Insya Allah pulang 22 November nanti. Mereka ada waktu 10 hari di sana untuk menimba ilmu sebanyak-banyaknya,” kata Nasir yang didampingi Sekum Husaini.
Ia mengatakan, keempat atlet yang terpilih berdasarkan prestasi mereka PON 2021 lalu dan Kejurnas baru-baru ini. Empat atlet yang dibawa ke Korsel memang peraih emas dan perak di PON.
Mereka adalah Irwan Tona dan Yudi Anggara Putra, peraih medali emas PON nomor floret putra, Ody Tasmara di nomor degen individual putra, yang meraih perak di pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Anggar di GOR POPKI Cibubur, Jakarta Timur, pekan lalu.
Sementara atlet putri Ummi Nadra di nomor sabel individual putri juga mendapat kesempatan emas menimba ilmu di sana. Sedangkan satu pelatih sabel Irvansyah Putra juga mendapat kesempatan yang sama. “Kita berharap, join training camp ini berdampak positif bagi kemajuan atlet,” kata Nasir.
Kata dia, seperti diketahui Korsel termasuk salah satu unggulan dalam anggar dunia, dengan begitu, para atlet bisa memanfaatkan peluang ini secara baik. “Semoga bisa menambah pengalaman dan kualitas atlet Aceh dan bisa berbagi ilmu kepada rekan-rekannya nanti setelah training camp selesai,” harap dia. [Sdm/Rls]