Kadis Kesehatan Aceh Besar Ajak OPD Brantas ATM

Kepala Dinas Kesehatan Aceh Besar Anita SKM MKes, saat mengajak para kepala OPD untuk bersama-sama dalam upaya memberantas AIDS, TBC, dan Malaria (ATM), di Dekranasda Aceh Besar, Kamis (13/6/2024) pagi. FOTO/ WAHYU DESMI

Kabarnanggroe.com, Kota Jantho – Kepala Dinas Kesehatan Aceh Besar, Anita SKM MKes, mengajak seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk bersatu dalam upaya memberantas AIDS, TBC, dan Malaria (ATM). Ajakan ini disampaikan dalam lokakarya penyusunan dokumen perencanaan pencegahan dan pengendalian AIDS, TBC, dan Malaria (P2 ATM) yang dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Besar Drs Sulaimi MSi, di Dekranasda Aceh Besar, Kamis (13/6/2024) pagi.

Anita menekankan pentingnya kolaborasi antar instansi dalam menangani tiga penyakit menular tersebut yang masih menjadi ancaman serius bagi masyarakat Aceh Besar. “Pencegahan dan pengendalian AIDS, TBC, dan Malaria membutuhkan sinergi dari semua pihak, baik dari sektor kesehatan maupun sektor lainnya. Kita harus bekerja bersama untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan bebas dari penyakit menular ini,” ujarnya.

Anita juga menggarisbawahi peran penting masyarakat dalam mendukung program pemerintah. “Selain peran aktif pemerintah, partisipasi masyarakat sangat krusial. Edukasi dan penyuluhan mengenai pencegahan penyakit harus terus digalakkan agar masyarakat memiliki kesadaran dan pengetahuan yang cukup untuk melindungi diri dan keluarga mereka,” tambahnya.

Acara tersebut diharapkan dapat menghasilkan dokumen perencanaan yang komprehensif dan aplikatif, sehingga upaya pencegahan dan pengendalian ATM di Aceh Besar dapat berjalan lebih efektif dan efisien. Para peserta lokakarya juga berkesempatan untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman serta kendala yang dihadapi dalam penanganan penyakit ini di lapangan.

Dengan adanya komitmen yang kuat dari seluruh pihak terkait, Anita optimis Aceh Besar dapat mencapai target pengurangan kasus AIDS, TBC, dan Malaria. “Kita harus terus bergerak maju dan berinovasi dalam menemukan solusi terbaik untuk masalah kesehatan ini. Hanya dengan kerja sama yang solid, kita bisa mewujudkan Aceh Besar yang sehat dan bebas dari ATM,” pungkasnya.

Selama berlangsungnya kegiatan, peserta diberikan pemaparan tentang strategi dan rencana aksi yang akan diimplementasikan dalam rangka menekan angka penularan AIDS, TBC, dan Malaria di Aceh Besar.

Kegiatan yang dihadiri Wakil Ketua Asosiasi Dinas Kesehatan (Adinkes) Aceh Dr Media Yulizar MDikesPH selaku narasumber tersebut, turut dihadiri oleh Perwakilan Bappeda Aceh Besar, Perwakilan Satpol PP dan WH Aceh Besar, Ka DSI Aceh Besar, Ka Disparpora Aceh Besar, Perwakilan Disdikbud Aceh Besar, Perwakilan Kominfo Aceh Besar, Perwakilan DPPKBPP dan PA Aceh Besar, dan para Dinas terkait lainnya, Plt. Direktur RSUD Aceh Besar, Tagana Aceh Besar dan dan Para Camat se Aceh Besar serta tamu undangan lainnya.(WD)