Kabarnanggroe.com, KOTA JANTHO – Pemerintah Kabupaten Aceh Besar melalui Dinas Pendidikan Dayah menggelar Focus Group Discussion Penyusunan Kurikulum Dayah Salafiyah di Hotel Hijrah, Lambaro, Ingin Jaya, Rabu (10/12/2025).
Kegiatan tersebut akan dilaksanakan selama 3 (tiga) hari, sejak 10 hingga 13 Desember 2025, dalam 3 gelombang yang diikuti oleh 105 Peserta perwakilan dari seluruh Dayah di Aceh Besar.
Bupati Aceh Besar Syech Muharram saat membuka kegiatan tersebut mengatakan bahwa dengan mengacu peraturan Gubernur Aceh No. 15 tahun 2025 tentang Kurikulum Dayah, diharapkan Dayah dapat memilik Kurikulum yang seragam dalam proses pembelajaran. “Penyeragaman Kurikulum itu penting supaya lulusan Dayah memiliki standar yang memadai serta memiliki keterampilan tertentu, sehingga muatan lokal juga perlu di Dayah,” tutur Muharram.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh Besar Abu Bakar S.Ag mengatakan FGD yang dibagi dalam 3 gelombang selama 3 hari itu, akan diisi dengan sosialisai Peraturan Gubernur Aceh terkait Kurikulum Dayah, Materi Pamanfaatan IT Di dayah dan Materi Edukasi Pengembangan Ekonomi Produktif di Dayah. “Materi ini nantinya akan diisi oleh para ulama dan akademisi, yang paham di bidangnya. Sebagaimana harapan Pak Bupati, kita yakin lulusan Dayah nanti dapat terus melanjutkan pendidikan lebih tinggi di berbagai Kampus dan Universitas,” kata Abu.(Herman/*)
