Hapkido Kirim Empat Atlet ke Kejuaraan Nasional, Dilepas KONI Aceh

Sekretaris Umum Koni Aceh Samsul Bahri foto bersama seusai pelepasa atlet Hapkido kejurnas Yogyakarta di Kantor KONI Aceh, Banda Aceh, Rabu (11/06/2025). FOTO/BEDU SAIANI

Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Pengurus Provinsi Hapkido Indonesia (Pengprov HI) Aceh mengikutsertakan empat atlet mengikuti kejuaraan nasional (Kejurnas) yang digelar di Yogyakarta, 14 – 15 Juni 2025.

Keberangkatan keikutsertaan Tim Hapkido Aceh mengikuti Kejurnas dilepas Sekretaris Umum KONI Aceh, Samsul Bahri yang mewakili Pelaksana Tugas (Plt) Tgk Anwar bertempat di sekretariat induk cabang -cabang olahraga ini, Rabu (11/6/2025).

Empat atlet yang dikirim bertarung di Kejurnas yaitu Rahmi kelas 46 kilogram, Nadia Safitri kelas 72 Kg, Ahmad Fuadi (72 Kg), M Jauza Zayyan (84 Kg) didampingi pelatih Firman.

Samsul Bahri berharap Hapkido di bawah kepemimpinan Ketua Umum Heri Julius bisa lebih berprestasi di event nasional dan internasional.

Samsul menyebutkan olahraga beladiri asal Korea Selatan ini sudah terus berkembang di Aceh dan berprestasi meraih satu medali emas pada PON XXI Aceh – Sumatera Utara 2024.

“Semoga atlet-atlet Hapkido Aceh bisa meraih dua – tiga medali emas di Kejurnas melebihi raihan satu medali emas yang diperoleh di PON Aceh – Sumut,” ujarnya.

Semoga atlet – atlet Hapkido Aceh di bawah kepemimpinan Heri Julius bisa memberikan yang terbaik dan mengharumkan dunia olahraga Aceh.

Sementara Sekretaris Umum, Pengprov Hapkido Aceh, Zahirsyah Oemardy yang mewakili Heri Julius menyebutkan, pengiriman dan keikutsertaan atlet mengikuti Kejurnas merupakan agenda dari program pembinaan di awal kepengurusan Hapkido Aceh yang baru terbentuk beberapa bulan lalu.

Ketua Umum, Heri Julius sangat komitmen melaksanakan dan memajukan program kegiatan pembinaan prestasi dan organisasi olahraga beladiri ini yang disampaikan saat baru terpilih sebagai ketua umum.

Dalam kesempatan sama, Pelatih Hapkido Aceh, Firman menyebutkan, event yang diikuti ini berlebel Kejuaraan Asia Tenggara, namun sehari sebelumnya digelar kategori kejuaraan nasional.

Firman menjelaskan, dalam menghadapi Kejurnas, sebelumnya para atlet telah dipersiapkan secara intensif selama dua bulan.

“Semua atlet kita mengikuti nomor tarung di Kejurnas dan target bisa meraih minimal satu medali emas,” katanya. (Sdm).