Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Salah seorang calon Keuchik Meunasah Papeun, Kecamatan Krueng Barona Jaya, Aceh Besar mendukung penuh pelaksanaan turnamen sepakbola eksekutif dan usia dini di Lapangan Matador dalam rangka memeriahkan HUT ke-13 Pos Aceh.
Lapangan Matador yang berada di wilayah Meunasah Papeun akan menjadi saksi pelaksanaan turnamen sepakbola akbar ini yang diikuti tim dari Pemerintah Aceh sampai sejumlah Pemerintah Kabupaten/Kota di Aceh, serta kelompok usia dini, 10 dan 12 tahun.
Agustiar dalam perbincangan dengan sejumlah pendukungnya di warkop depan Lapangan Matador pada Rabu (8/10/2025) menyatakan turnamen sepakbola ini harus mendapat apresiasi dari semua lapisan masyarakat.
Pria kelahiran tahun 1985 ini menyebutkan dengan adanya turnamen ini, maka akan banyak warga yang datang, terutama pejabat dari sejumlah kabupaten/kota di Aceh untuk melakoni laga silaturrahmi ini.
“Saya berharap turnamen ini akan memberi nilai tambah kepada Gampong Meunasah Papeun,” ujarnya. Dia yang memiliki misi akan melakukan perubahan gampong lebih maju lagi, bukan hanya bidang olahraga, tetapi juga ekonomi, sosial dan keagamaan telah menorehkan sejumlah prestasi.
Dalam bidang olahraga, salah satunya sepakbola, dia telah berhasil membawa timnya, Matador FC sebagai juara HUT PSKU ke-71 Lamreung. Seperti diketahui, Matador FC menjadi juara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-71 PS Karya Utama Lamreung, Kecamatan Krueng Barona Jaya, Aceh Besar yang diikuti 24 klub Aceh Besar dan Banda Aceh pada Sabtu (17/5/2025) sore.
Dalam babak final, Matador FC berhasil menyudahi perlawanan PSKD Kajhu 2-0 di Lapangan Blang Kunyet yang dihadiri seribuan anggota masyarakat. Bukan hanya orang dewasa, tetapi juga remaja dan anak-anak yang dibawa serta orang tuanya. Dengan kemenangan itu, Matador FC berhak mendapat hadiah Rp 25 juta dan tropi.
Dalam bidang keagamaan, pria empat anak itu telah membawa Meunasah Papeun meraih juara pawai takbir Idul Fitri Provinsi Aceh sebanyak tiga kali, dari tahun 2023 sampai 2025, sebuah prestasi yang sangat membanggakan bagi warga Meunasah Papeun.
Pria yang gemar dengan motor trail ini juga telah melakukan sejumlah terobosan, seperti membawa pulang bantuan 7 unit rumah untuk kaum dhuafa dari Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Aceh.
Bahkan, dia juga berhasil memperjuangkan pembangunan jalan depan perumahan yang awalnya kolam sampai tembus ke jalan pinggir sungai, tetapi tidak seluruhnya, khususnya yang awalnya jalan masih sirtu atau rusak.
Agustiar yang memiliki istri seorang ibu rumah tangga akan terus memperjuangkan pembangunan di wilayahnya yang telah banyak dibangun perumahan, terutama peningkatan perekonomian masyarakat.
Dia menyatakan setiap aspirasi masyarakat akan selalu didengar dan diperjuangkan serta jika ada peluang bantuan atau program dari pemerintah maupun pihak lain, akan diupayakan agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh seluruh warga.
Agustiar menyatakan dukungan, doa, dan kebersamaan menjadi kunci untuk membangun Gampong Meunasah Papeun yang lebih maju, adil, dan sejahtera. “Mari kita bersatu, bekerja dengan hati, bukan hanya untuk hari ini, tetapi juga demi masa depan anak cucu kita sebagai generasi penerus bangsa,” ujarnya.
Sementara itu, pemilihan keuchik langsung (Pilchiksung) Meunasah Papeun, Kecamatan Krueng Barona Jaya, Aceh Besar akan dilaksanakan pada Senin (13/10/2025) pagi. (Muh)
