Kabarnanggroe.com, Singkil – Pemerintah Kabupaten Aceh Singkil dan Majelis Permusyawaratan Ulama Kabupaten Aceh Singkil sambut kunjungan MUI Kota Pematang Siantar dengan shalat shubuh berjamaah di Masjid Taqwa Muhammadiyah Pasar Singkil.
Kegiatan Muhibbah MUI Kota Pematang Siantar itu digelar dengan berbagai agenda yang diawali dengan shalat shubuh berjamaah di Masjid Taqwa Pasar Muhammadiyah Singkil. Sabtu 09/11/2024.
Setelah menggelar shalat shubuh berjamaah dilakukan penyerahan cindera mata dan bingkisan oleh Ketua MUI Pematang Siantar ke Ketua PDM Muhammadiyah Aceh Singkil, kemudian setelah itu dilanjutkan tausiyah agama yang di sampaikan langsung oleh Ketua Umum MUI Kota Pematang Siantar Drs. H. M. Ali Lubis dan di akhiri dengan sarapan dan ngopi pagi bersama.
Kedatangan rombongan MUI Kota Pematang Siantar ke Aceh Singkil berjumlah 30 orang, dan selepas sarapan pagi rombongan melanjutkan kegiatan dengan ziarah ke Makam Syech Abdurrauf Asingkily kilangan.
Dalam sambutannya Ketua PDM Muhammadiyah Aceh Singkil Drs. H. Roswin Hakim, M.Pd sampaikan terimakasih kepada Pemerintah Daerah Aceh Singkil dan MPU Aceh Singkil yang telah mempercayakan Masjid Taqwa Muhammadiyah Pasar Singkil sebagai salah satu titik lokasi kunjungan MUI Kota Pematang Siantar.
Sebuah kehormatan dan kebahagian bagi perserikatan Muhammadiyah Aceh Singkil atas ditunjuknya Masjid Taqwa Muhammadiyah Pasar Singkil sebagai salah satu kunjungan sekaligus menggelar shalat shubuh berjamaah atas Muhibbah MUI Kota Pematang Siantar ini.
Sementara dalam tausiyahnya ketua MUI Kota Pematang Siantar Drs. H. M. Ali Lubis mengatakan bahwa kehadiran kami di Aceh Singkil ini selain melihat keindahan Aceh Singkil juga sekaligus bersilaturahmi agar dapat memperpanjang umur kita.
Dalam tausiyahnya ketua MUI Kota Pematang Siantar itu mengatakan bahwa sedekah yang bapak kumpulkan dan di bagikan kepada anak yatim tadi, maka wajah bapak yang menyalurkan akan bersinar sehingga malaikat dapat melihatnya.
Lanjutnya, kata Allah SWT bahwa ada hambaku didunia mereka bertaubat dan mereka menyesali semua perbuatan mereka yang dilakukan itu saya hapuskan kata Allah SWT, walaupun dosa mereka perbuat membumbung ke langit maka akan kuhapuskan.
Kemudian Orang-orang yang bertaubat dari dosanya sama dengan orang yang tidak berdosa.
Lalu diakhir tausiyahnya Ketua MUI itu mengingatkan bahwa apa yang sudah dilakukan tadi dengan menyantuni anak yatim tujanya adalah untuk menyuburkan iman yang sedikit ini agar semakin kuat dan kokoh.(Cek Man/*)
