Kabarnanggroe.com, Kota Jantho – Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Aceh Besar Cut Rezky Handayani S.I.P, MM bersama Pokja PAUD Aceh Besar kembali melakukan saweu (mengunjungi-red) Sekolah Dasar Negeri 1 (SDN1) Seulimeum, Jum’at (8/9/2023).
Dalam kesempatan itu, Bunda PAUD Aceh Besar Cut Rezky Handayani mengatakan, dirinya tidak hanya meninjau SDN 1 Seulimum tapi dirinya lebih kepada menghibur dan mengajak anak-anak SDN untuk bermain dan menanyakan beberapa pertanyaan yang mudah ditanggapi oleh anak-anak SDN1 tersebut.
“Saya suka dengan anak-anak, jadi saya pada waktu kosong ingin selalu menyempatkan diri untuk mengunjungi dan mengajak para anak-anak SD ini bermain, ya salah satunya seperti mengunjungi anak-anak kelas satu SDN 1 Seulimuem ini,” ujarnya.
Disana Cut Rezky mengeluarkan buah jeruk dan memanggil beberapa murid kelas 1 untuk membuat angka dan huruf dengan sejumlah buah jeruk yang diberikannya, sehingga dialog yang interaktif dan bersahabat pun tercipta dalam kunjungan tersebut.
“Anak-anak ini cerdas, saya memberikan mereka sejumlah buah jeruk untuk dibentuk sebuah angka atau huruf, Alhamdulillah mereka bisa membentuknya dengan sempurna, dan ini juga merupakan salah satu cara belajar mengajar yang baik dan mudah ditanggapi oleh sianak,” ucapnya.
Selain mengajarkan mereka membentuk angka dan huruf, Cut Rezky juga menanyakan nama lengkap mereka masing-masing dan nama teman disebelahnya dengan memberi sebuah bola kepada siapa yang bisa mengetahui dan mengingat nama teman-teman disebelahnya.
“Saya juga bertanya nama mereka, dan juga nama teman mereka, supaya mereka cepat mengingat nama sahabatnya dan ini juga sebuah pelajaran dasar bagi mereka untuk menggunakan daya ingatannya sejak dini,” ungkapnya.
Di SDN 1 Seulimuem Cut Rezky membagikan beberapa bola untuk murid-murid kelas 1 agar mereka bisa bermain secara kelompok dan memberikan buah jeruk kepada mereka.
“Saya datang ke SDN 1 sengaja membawa bola agar mereka bisa bermain secara bersama, karena jangan sampai mereka ke sekolah berdiam seorang diri tanpa ada teman bermain, padahal tujuan kesekolah selain untuk berlajar juga untuk saling mengenal dan berbagi kecerian,” pintanya.
Selain mengunjungi SDN 1, Cut Rezky juga menyempatkan diri mengunjungi anak-anak PAUD Bunga Mekar yang berada tepat didepan SDN1 Seulimuem. Disana Cut Rezky juga mengajak mereka bermain dan menanyakan nama mereka dan kawan-kawannya. “Iya sama seperti di SD tadi, kita juga menanyakan namanya dan bermain bersama mereka,” ujarnya.
Selanjutnya Cut Rezky mengatakan di PAUD Bunga Mekar itu dirinya menanyakan beberapa pertanyaan dan juga memberi hadiah bola kepada anak-anak PAUD yang bisa menjawab pertanyaan dari dirinya.
“Iya saya bertanya beberapa pertanyaan kepada mereka, dan memberi mereka bola untuk bermain, bola tersebut diberikan untuk sekolah bukan untuk dibawa pulang oleh sianak,” ungkapnya.
Cut Rezky juga menghimbau kepada guru PAUD Bunga Mekar agar orang tua dari anak-anak ini harus selalu menyempatkan dirinya untuk mengantar dan menjemput anak-anaknya disekolah.
“Kepada guru PAUD Bunga Mekar, harus mengingatkan orang tua sianak agar selalu mengantar dan menjemput mereka, sehingga mereka lebih bersemangat dan proaktif dalam menimba ilmu,” tuturnya.
Sementara itu salah satu orang tua murid Asriadi ayah dari Amelia mengatakan, dirinya baru hari ini menjemput anaknya ke sekolah, biasanya dirinya hanya mengantarnya saja dan yang menjemput anaknya adalah istrinya.
“Saya baru hari ini menjemputnya, karena hari Jum’at saya tidak bekerja, jadi setiap hari Jum’at saya yang mengantar dan menjemputnya, pada hari lain say cuma mengantarnya saja dan saat pulangnya dijemput oleh istri,” pungkasnya.(Rinaldi)
