Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Lini belakang dan gelandang PSAB Aceh Besar mulai menunjukkan performa apik dalam menutup area pertahanan dari gempuran lawan. Sebaliknya, lini depan mulai dari sayap kiri dan kanan serta striker PSAB masih minim dalam menyusun pola serangan ke daerah lawan.
Dalam ajang resmi Liga 4 Aceh di Kota Sabang, PSAB berhasil memasukkan tiga gol dan dua kebobolan dari dua laga yang telah dijalani, sehingga menjadi juara Grup B Liga 4 Aceh. Dalam laga uji coba melawan tim tarkam, Perseco Samahani di Lapangan Perseco Samahani, Kecamatan Kuta Malaka, Aceh Besar, Senin (3/2/2025) sore, berakhir imbang 0-0.
Dari hasil uji coba, pelatih PSAB, Mukhlis Nakata didampingi asisten M Hidayat menyatakan para pemain sudah berjuang maksimal, tetapi tidak ada gol yag tercipta. Nakata menyatakan timnya terus mengurung area pertahanan Perseco, sehingga permainan lebih banyak berlangsung setengah lapangan.
“Kami kesulitan membobol gawang Perseco yang terus bertahan dan memperlihatkan permainan keras, sehingga tiga pemain mengalami cedera,” kata Nakata di sela-sela latihan tim PSAB di Stadion Mini USK, Darussalam, Kamis (6/2/2025) sore. Dikatakan, dalam latihan kali ini, lebih difokuskan pada pola serangan dan juga bertahan.
Nakata mengungkapkan akan terus bertekad memperbaiki lini depan dalam melakukan berbagai pola serangan, khususnya dari sektor sayap kiri dan kanan, serta striker. Dia juga mengaku dalam hasil uji coba tersebut, seharusnya bisa dimenangkan anak asuhnya.
Mantan pemain Persiraja ini menyatakan pola serangan akan terus ditingkatkan melalui pelatihan ini yang dimulai dari fisik dan mental. Dilanjutkan dengan operan pendek dan panjang yang juga dilakukan Nakata dengan seorang striker. Berbagai pola lainnya juga diterapkan dalam latihan tersebut.
Latihan diakhiri dengan show game dua tim, terdiri dari 8 orang dengan memanfaatkan setengah lapangan yang dipimpin pelatih berlisensi PSSI, T Helza Rahmad untuk kedua kalinya. Pertama saat latihan di Lapangan Matador, Kecamatan Krueng Barona Jaya, Aceh Besar pada Sabtu (1/2/2025) sore.
Nakata tidak hanya fokus memperbaiki lini serangan, tetapi juga menjaga momentum tim tetap solid. Dia berharap PSAB akan terus dapat mempertajam serangan bersamaan dengan pertahanan yang tetap kuat. Sehingga, saat babak 8 besar Liga 4 Aceh dimulai, maka seluruh pemain sudah siap bertarung di lapangan.
Sementara itu, dari pantauan, serangan dari sisi sayap kiri dan kanan harus terus diperbaiki, khususnya saat menyuplai bola ke striker yang berada di depan gawang. Ketepatan tendangan bola sangat dibutuhkan, sehingga tidak melenceng jauh dari target operan.
Begitu juga dengan striker yang berada di posisi depan, harus mampu mencari celah menerima operan agar dapat mencetak gol. Dua sektor ini memiliki peran krusial dalam menyelesaikan sebuah skema serangan dari lini bawah atau juga tengah, seperti diperlihatkan dalam pelatihan bersama Persiraja pada 1 Januari 2025.
Para pemain PSAB seharusnya dapat mengambil pelajaran dari kesempatan latihan bersama Persiraja, yang tidak bisa didapat tim Liga 4 Aceh lainnya.(Muh)