Kabarnanggroe.com, Kota Jantho — Camat Ingin Jaya, Al Mubarak Akbar, S.STP, M.M, menghadiri peresmian Dayah Ma’had Darul Multazam Al Amiriyah yang dirangkai dengan peringatan Maulidur Rasul Nabi Muhammad SAW 1447 H. Kegiatan yang berlangsung di Komplek Yayasan Ma’had Darul Multazam Al Amiriyah, Gampong Cot Suruy, Kecamatan Ingin Jaya, Kabupaten Aceh Besar, Minggu (5/10/2025), itu disambut dengan suasana penuh religius dan kekhidmatan.
Acara penting tersebut dihadiri oleh ratusan masyarakat dari berbagai gampong di Kecamatan Ingin Jaya, para ulama, tokoh masyarakat, aparatur gampong, serta para santri dan wali santri. Kehadiran mereka menjadi bukti tingginya antusiasme masyarakat terhadap lahirnya lembaga pendidikan Islam baru di wilayah tersebut.
Peresmian Dayah Ma’had Darul Multazam Al Amiriyah ditandai dengan prosesi peusijuek oleh Almukarram Abu Athaillah Ulee Titi yang disertai doa bersama untuk keberkahan dan kemajuan yayasan. Prosesi ini berlangsung khidmat dan penuh makna, menandai dimulainya perjalanan baru dayah yang diharapkan menjadi pusat pendidikan Islam dan pembinaan akhlak bagi generasi muda.
Dalam sambutannya, Camat Ingin Jaya, Al Mubarak Akbar, S.STP, M.M, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas berdirinya Ma’had Darul Multazam Al Amiriyah. Ia mengatakan bahwa kehadiran lembaga pendidikan Islam seperti dayah memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga moral, akhlak, dan spiritualitas masyarakat, khususnya di kalangan generasi muda.
“Dayah bukan hanya tempat belajar ilmu agama, tetapi juga tempat menanamkan nilai-nilai moral, kedisiplinan, dan rasa cinta terhadap agama. Saya sangat mengapresiasi para pendiri dan pengurus yayasan yang telah berjuang untuk menghadirkan lembaga pendidikan Islam di tengah masyarakat,” ujar Al Mubarak.
Lebih lanjut, Al Mubarak menjelaskan bahwa Pemerintah Kecamatan Ingin Jaya sangat mendukung setiap kegiatan yang berkaitan dengan penguatan nilai-nilai keislaman, termasuk berdirinya dayah baru ini. Ia menilai bahwa semakin banyak dayah berdiri, semakin kuat pula pondasi pendidikan agama dan karakter di tengah masyarakat.
“Kami akan terus berupaya mendorong kolaborasi antara pemerintah, ulama, dan masyarakat dalam membangun generasi muda yang berakhlak mulia dan berwawasan keislaman. Dengan adanya dayah ini, kami berharap lahir kader-kader muda yang mampu menjadi penerus perjuangan ulama dalam menegakkan nilai-nilai Islam di Aceh,” tambahnya.
Camat Ingin Jaya juga menegaskan bahwa pembangunan sektor pendidikan, termasuk pendidikan agama, merupakan bagian penting dari pembangunan manusia seutuhnya. Ia mengajak masyarakat untuk tidak hanya menyerahkan tanggung jawab pendidikan kepada lembaga formal, tetapi juga turut aktif mendukung kegiatan keagamaan di lingkungan masing-masing.
“Pemerintah tidak akan mampu berjalan sendiri tanpa dukungan masyarakat. Karena itu, mari kita sama-sama memajukan pendidikan Islam ini. Insya Allah, dengan niat baik dan kebersamaan, dayah ini akan berkembang dan memberi manfaat besar bagi umat,” ujarnya disambut tepuk tangan jamaah.
Dalam kesempatan tersebut, Al Mubarak juga berpesan agar pengurus dayah senantiasa menjaga komitmen dalam mengembangkan sistem pendidikan yang berkualitas, dengan tetap berpegang pada prinsip-prinsip keikhlasan dan keilmuan. Ia berharap agar Ma’had Darul Multazam Al Amiriyah mampu mencetak santri-santri yang tidak hanya paham ilmu agama, tetapi juga memiliki kemampuan adaptif terhadap tantangan zaman.
“Kita ingin melahirkan generasi yang seimbang antara ilmu dunia dan akhirat, yang mampu membawa kemajuan bagi masyarakat tanpa meninggalkan nilai-nilai Islam. Inilah harapan besar kami terhadap hadirnya dayah ini,” tuturnya.
Sementara itu, Pimpinan Yayasan Ma’had Darul Multazam Al Amiriyah Cot Suruy, Abi Jufri, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung berdirinya dayah tersebut. Ia menegaskan bahwa pendirian dayah ini berawal dari niat tulus untuk mencetak generasi muda yang berakhlakul karimah dan berilmu.
“Kami memulai dari langkah kecil, dengan tekad besar untuk menjadikan dayah ini sebagai wadah pembinaan akhlak dan keilmuan Islam bagi anak-anak kita. Insya Allah, dengan dukungan masyarakat dan pemerintah, Ma’had Darul Multazam Al Amiriyah akan terus berkembang menjadi lembaga yang bermanfaat bagi umat,” ujar Abi Jufri.
Ia menambahkan bahwa kurikulum pendidikan di dayah tersebut akan menitikberatkan pada keseimbangan antara ilmu agama dan keterampilan hidup, agar santri tidak hanya menjadi alim dalam agama, tetapi juga siap berkontribusi bagi masyarakat luas. “Kami ingin mencetak santri yang tangguh, berilmu, berakhlak mulia, dan memiliki semangat dakwah. Santri harus mampu menjadi pelita di tengah masyarakat,” jelasnya.
Abi Jufri juga mengungkapkan harapannya agar kehadiran dayah ini dapat mempererat ukhuwah Islamiyah antarwarga Cot Suruy dan sekitarnya. “Dayah ini bukan milik pribadi, melainkan milik bersama. Maka dari itu, kami berharap semua elemen masyarakat merasa memiliki dan bersama-sama menjaga serta memajukan dayah ini,” imbuhnya.
Acara peresmian tersebut juga diisi dengan tausiyah oleh penceramah kondang, Walidy Asnawi Arakundo, yang mengajak masyarakat untuk memperbanyak salawat dan meneladani akhlak Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari. “Momen Maulid ini harus menjadi titik balik bagi kita untuk memperbaiki diri, memperkuat iman, dan mempererat silaturahmi antarumat,” katanya dalam tausiyahnya.
Suasana kegiatan berlangsung penuh kehangatan dan kebersamaan. Para jamaah tampak antusias mengikuti setiap rangkaian acara hingga selesai. Kegiatan diakhiri dengan doa bersama untuk keselamatan umat, kemajuan Aceh Besar, dan keberkahan bagi Dayah Ma’had Darul Multazam Al Amiriyah. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan kenduri maulid yang diikuti oleh seluruh tamu undangan dan masyarakat sekitar.
Peresmian dayah dan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H ini menjadi momentum penting bagi masyarakat Kecamatan Ingin Jaya untuk memperkuat komitmen terhadap pendidikan Islam, mempererat ukhuwah, serta meneguhkan semangat kebersamaan dalam membangun generasi muda yang beriman dan berakhlak mulia.(Rinaldi)