Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Plt Ketua Umum PSAB Aceh Besar, Mariadi ST MM membuka secara resmi pelatihan perdana tim Piala Soeratin 2025 di Lapangan PS Lubuk, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Selasa (5/8/2025) sore.
Tim yang berjumlah 24 pemain ini merupakan pilihan dari 482 peserta yang mengikuti seleksi secara terbuka dan transparan, juga di Lapangan PS Lubuk pekan lalu.
Dalam arahannya di depan pemain yang didampingi Sekretaris Syahrizal atau Yahpi, Bendahara dan pelatih, dia menegaskan seluruh pemain harus berlatih dengan serius.
“Semua pemain harus mampu menempati posisinya masing-masing sesuai instruksi pelatih,” ujarnya. Dia berharap tim ini harus benar-benar solid saat berlatih dan juga saat bertanding.
Dia menegaskan seluruh pemain harus disiplin dalam latihan. Mulai dari kehadiran di lapangan tepat waktu sampai berakhirnya latihan.
Dikatakan, jika pulang sekolah sore hari, maka minta izin agar dapat latihan tepat waktu. “Jika dibutuhkan surat dari kami, maka akan kami berikan ke sekolah,” jelasnya.
Mariadi menyatakan tim sepakbola ini sebagai wakil Kabupaten Aceh Besar, sehingga dukungan semua pihak sangat dibutuhkan.
“Tim ini mewakili Aceh Besar untuk bertanding di tingkat Provinsi Aceh,” tegasnya. Bahkan, jika juara Piala Soeratin Aceh 2025, maka akan mewakili Provinsi Aceh ke tingkat nasional.
Jadi, katanya, tim ini harus mampu berlatih dengan baik dengan terus mengikuti latihan sesuai jadwal yang ditetapkan manajemen PSAB dan pelatih.
Disebutkan, pemain harus memantau WhatsApp dan juga Instagram PSAB. Hal itu untuk mengetahui jadwal pasti latihan dan lapangan yang digunakan untuk berlatih.
Sementara itu, pelatih PSAB, Muklish Nakata dan asistennya, M Hidayat tidak hadir pada latihan perdana ini. Sehingga, latihan dipimpin Ryan dengan latihan dasar fisik.
Kemudian, show game setengah lapangan dengan membagi dua tim, masing-masing 7 pemain. Sedangkan dua kiper secara bergantian menjaga gawang seusai berlatih sama pelatih Rahmanuddin.
Show game ini untuk memberi kesempatan pemain bermain secara tim melalui passing dan juga crossing. Permainan yang ditunjukkan sudah memiliki pola dalam mengalirkan bola dari kaki ke kaki.
Tetapi, permainan masih dalam koridor aman, semua pemain bermain aman. Tidak ada benturan keras atau duel di udara, tetapi ada juga yang keseleo akibat terpeleset di lapangan.
Direncanakan, latihan hari kedua akan dilanjutkan pada Kamis (7/8/2025) di lapangan yang akan ditentukan nantinya.(Muh)
