Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam (HMP-PAI) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh sukses menggelar acara tahunan besar mereka, Gebyar PAI 2024, yang kali ini berhasil mencapai skala internasional. Acara yang berlangsung mulai hari ini, 4 November 2024 hingga 6 November 2024 mendatang, mendapat sambutan hangat dan apresiasi dari berbagai pihak, terutama dari pimpinan fakultas.
Wakil Dekan III FTK, Bapak Mumtazul Fikri, memberikan apresiasi mendalam atas pencapaian HMP-PAI yang mampu menghadirkan Gebyar PAI 2024 ke ranah internasional. “Alhamdulillah, Gebyar PAI tahun 2024 ini menjadi event dengan skala internasional, sehingga menjadikan Prodi PAI tidak hanya dikenal secara nasional tetapi juga di kancah internasional,” ujar Pak Mumtaz.
Kepala Program Studi (Kaprodi) PAI, Bapak Marzuki, juga menyampaikan rasa bangganya atas terselenggaranya Gebyar PAI ini. “Kegiatan ini sangat penting, bukan hanya bagi pelajar, tetapi juga bagi lingkungan luar kampus seperti para siswa yang ikut berpartisipasi dalam lomba-lomba,” ungkap Pak Marzuki.
Ketua panitia, Anrival Arrasyid, dalam laporannya menyebutkan bahwa kegiatan Gebyar PAI 2024 menghadirkan berbagai macam lomba, termasuk kompetisi tingkat internasional seperti desain poster dan video edukasi agama. Ada pula berbagai perlombaan di tingkat nasional, di antaranya Fahmil Qur’an, Syarhil Qur’an, Da’i Cilik, Tahfiz 3 Juz, Tilawah Al-Qur’an, dan lomba mewarnai. Perlombaan ini diikuti oleh berbagai kalangan, mulai dari siswa SD, SMP, SMA, hingga siswa.
Acara pembukaan Gebyar PAI 2024 juga dihadiri oleh tokoh masyarakat Aceh, Dr. Mulia Rahman, serta sejumlah perwakilan UMKM Banda Aceh, siswa-siswa dari berbagai sekolah, dan tamu undangan lainnya. Kehadiran tamu undangan serta antusiasme peserta menjadikan pembukaan Gebyar PAI 2024 ini berlangsung meriah.
Dengan kesuksesan ini, HMP-PAI berhasil menorehkan prestasi yang tidak hanya memuaskan Prodi PAI tetapi juga UIN Ar-Raniry Banda Aceh secara keseluruhan.(Cek Man/*)