Daerah  

Tingkatkan Kompetensi Pengasuh, Dayah MUQ Pagar Air Utus Musyrif/ah Ikuti Pelatihan Kepengasuhan

Pemateri sedang memberikan berbagai hal pada pelatihan kepengasuhan yang diselenggarakan oleh Dormitory Educator Academy (DEA), di Dayah Modern Arun (DAMORA) Lhokseumawe, Selasa (4/7/2023). FOTO/ DOK MUQ PAGAR AIR

Kabarnanggroe.com, Lhokseumawe – Dalam rangka meningkatkan kompetensi mengasuh dan mendidik santri, Dayah Madrasah Ulumul Qur’an (MUQ) Pagar Air-Aceh mengutus musyrif/ah untuk mengikuti pelatihan kepengasuhan yang diselenggarakan oleh Dormitory Educator Academy (DEA), di Dayah Modern Arun (DAMORA) Lhokseumawe, Selasa (4/7/2023).

Pelatihan kepengasuhan ini dilaksanakan selama 3 hari mulai tanggal 4 sampai 6 Juli 2023 dengan mengusung tema “Kelas Menjadi Teladan” Batch XXX. Selain Dayah MUQ Pagar Air kegiatan ini juga diikuti oleh 14 pondok pasantren/Dayah dan Sekolah Boarding di Aceh.

Ust. Ibrahim Mandres yang menjadi pemateri dalam pelatihan ini menyampaikan kesuksesan dalam mengasuh akan terwujud dengan mengedepankan kedisiplinan, dan kedisiplinan akan tumbuh dengan menunjukkan keteladanan.

Ia juga mengajak semua peserta untuk menunjukkan keteladanan kepada anak didiknya karena itu kunci utama dalam mengasuh santri. “Suatu kedisiplin yang terbentuk dalam sebuah lembaga/ Dayah tanpa menunjukkan keteladanan dari seorang guru/pengasuh, maka dari situlah munculnya kekerasan dan kekejaman dalam sebuah lembaga pendidikan/ Dayah,” tegasnya.

Wakil Rais ‘Am II bidang Pengasuhan dan URT, Ust. Rayyan, SHI yang juga sebagai peserta dalam kegitan ini mewakili Dayah MUQ Pagar Air bersama 2 orang Musyrif, dan 3 orang Musyrifah, menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat penting untuk diikuti oleh setiap pengasuh yang ada di pondok pasantren/ Dayah. “Pelatihan ini untuk menambah wawasan dan ilmu pengetahuan, juga sebagai bekal bagi para pengasuh santri di Dayah dalam mendidik dan membina para santri agar mereka menjadi santri yang berkarakter dan berakhlak mulia,” ujarnya.

Peserta pelatihan kepengasuhan yang diselenggarakan oleh Dormitory Educator Academy (DEA), di Dayah Modern Arun (DAMORA) Lhokseumawe, Selasa (4/7/2023).FOTO/ DOK MUQ PAGAR AIR

Ust Rayyan juga berharap agar kedepan Pemerintah Aceh melalui Dinas Pendidikan Dayah Aceh dapat memfasilitasi kegiatan-kegiatan seperti ini. Apalagi saat ini marak terjadinya kekerasan di pondok pasantren/ Dayah, baik dilakukan oleh guru, senioritas, maupun sesama teman. Dengan dibekali metode-metode yang telah teruji, yang disampaikan oleh pemateri yang berpengalaman, maka salah satu solusi bagi Dayah/Pasantren untuk berbenah dan menjawab berbagai persoalan yang terjadi selama ini, termasuk dalam hal kekerasan, pintanya

Sementara Rais ‘Am Dayah MUQ Pagar Air, Drs.Ust.H. Sualip Khamsin menyampaikan terima kasih kepada para panitia terutama tim dari DEA yang telah memfasilitas kegiatan ini, kami berharap pelatihan ini bisa memberi mamfaat dan perubahan terutama dalam mendidik dan membina para santri di Dayah MUQ Pagar Air agar mereka nantinya menjadi santri–santri yang berkarakter dan berakhlak mulia. ucapnya.

Pelatihan yang berlangsung selama 3 hari ini diisi materinya oleh Ust. Ibrahim Mandres dan Mr.Poo (Puguh Santoso) dari Jakarta. Adapun materi yang disampaikan dalam pelatihan ini meliputi kedisiplinan, tips menguatkan ruhiyah pengasuh, kejujuran, tanggungjawab, kepekaan pengasuh dalam menjalankan tugas, tips berperan menjadi orang tua di Dayah/pasantren dan bijak mengelola emosi.

Enam peserta pelatihan kepengasuhan yang mewakil Dayah MUQ Pagar Air yakni Rayyan, SHI/Wakil Rais ‘Am II, Muhammad Ikram, SH/Musyrif, Yasir R.Dahlan/Musyrif, Ulia Azra, S.Pd/Musyrifah, Desy Amalia/Musyrifah dan Suci Akmalia/Musyrifah.(Mar/*)