Daerah  

Pj Ketua TP PKK Pidie Kunjungi Pengungsi Rohingya

Pj Ketua TP PKK Pidie Ny Suaidah Sulaiman sedang memberikan arahan kepada semua tim penanggung jawab pengungsian agar para pengungsi tidak melawan aturan yang telah ditetapkan di Gedung Yayasan Mina Raya, Gampong Luen Tanjong, Kecamatan Padang Tiji, Kabupaten Pidie, Senin (2/1/2023). FOTO/ HARMADI

Kabarnanggroe.com, Sigli – Pj Ketua TP PKK kabupaten Pidie Ny Suaidah Sulaiman, yang istri Penjabat (Pj) Bupati Pidie, meninjau lokasi pengungsian etnis Rohingya yang telah dipindahkan dari SMPN 2 Muara Tiga ke Gedung Yayasan Mina Raya, Gampong Luen Tanjong, Kecamatan Padang Tiji, Kabupaten Pidie, Senin (2/1/2023)

Dalam kunjungan itu dihadiri para rombongan Ny Suaidah Sulaiman, dan kepala Dinas Sosial kabupaten Pidie, Muslim Yusuf, sektretaris Dinas Sosial beserta Kabid Jalimsos, dinas sosial dan para dinas Kesehatan beserta Camat Padang Tiji Asriadi, dan lainnya.

Adapun kegiatan yang diajarkan kepada pengungsi ronghinya oleh Ny Suaidah Sulaiman, dengan meminta untuk memanggil 4 perwakilan dari para pengungsi yang mengerti bahasa melayu memberikan nasehat untuk menjaga lingkungan sekitar agar tidak membuang sampah sembarangan.

Pertama wajib mandi setiap hari sebelum melakukan sholat, dan wajib mengikuti pengajian, berserta menjaga kebersihan lingkungan dan wajib menjaga kesehatan dan mengikuti aturan yang telah di tetapkan oleh tim jangan sampai ada yang melanggarnya.

Istri Pj Bupati Pidie, mengatakan bahwa para pengungsi itu wajib menjaga kesehatan dan lingkungan harus bersih, begitu juga, pakaian wajib dicuci, dan wajib mandi setiap hari agar bersih dan sehat apapun yang lakukan oleh pihak IOM itu demi kebaikan semua, begitu juga para petugas wajib mengadakan ketua kelompok para pengungsi agar mudah kita atur jangan sampai mereka yang atur para petugas.

“Kita minta kepada pengurus para pengungsi wajib menjaga kesehatan dan menjaga kebersihan lingkungan pekarangan lingkungan pengungsian agar lingkungan bersih, melaksanakan sholat tepat waktu dan mengadakan pengajian untuk para pengungsi,” pintanya.
Selain itu juga kita harus tugas dilapangan seperti tugas jaga pintu masuk agar masyarakat jangan sembarang masuk, kita antisipasi agar para pengunjung jangan ada bebas keluar masuk untuk menjaga kesehatan masyarakat kita, dan jangan ada pengunjung yang memberikan HP kepada para pengungsi.

“Jika ada pengunjung yang melihat memberikan hp tolong ditegur agar tempat ini aman dan nyaman bagi pengungsi, begitu juga para pengungsi jangan ada yang keluar dipekarangan gedung Mina Raya,” ujarnya

Kemuadian Istri Pj Bupati Pidie berharap kepada semua pengungsi agar diwajibkan untuk mengaji dan sholat, bahkan meminta tempat pengajian dan harus ada tempat sholat, jika tidak ada tempat pengajian dan tepat sholat, bahkan para para pengungsi juga harus berjemur dan harus ada olahraga setiap hari.

“Kita minta agar semuanya harus olahraga untuk menjaga kesehatan jasmani dan rohani, jika tidak ada olahraga otomatis para pengungsi tidak sehat,” katanya.(Hmd)