Kabarnanggroe.com, Sigli – Gudang Komisi Independen Pemilihan (KIP) Pidie menjadi saksi kedatangan sebanyak 7,076 kotak suara yang akan digunakan dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Kedatangan logistik ini, yang tiba pada hari Rabu (1/11/2023), merupakan langkah awal dalam persiapan pelaksanaan Pemilu 2024 di Kabupaten Pidie.
Logistik pemilu 2024 ini, yang mencakup kotak suara, telah diawasi dengan ketat oleh pihak kepolisian dan juga mendapat pengawasan dari komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Tindakan pengawasan ini dimaksudkan untuk memastikan integritas pemilu dan kelancaran proses distribusi ke seluruh Tempat Pemungutan Suara (TPS) di 23 kecamatan dalam Kabupaten Pidie.
Kedatangan logistik pemilu ini merupakan bagian dari upaya persiapan Pemilu 2024 di Kabupaten Pidie. Logistik tersebut telah disimpan dalam gudang yang disewa oleh KIP Pidie, yang juga telah menerima logistik pemilu berupa bilik pencoblosan dan segel sebelumnya.
Kepala sekretarian KIP Pidie, Razali, menjelaskan bahwa total 7,030 kotak suara telah tiba untuk digunakan di 1,406 TPS di 730 desa, ditambah dengan 46 kotak suara untuk 23 kecamatan dalam Kabupaten Pidie, masing-masing dengan dua kotak suara. Setiap TPS akan menerima lima kotak suara, yang akan digunakan untuk pemilihan anggota DPRK, DPR Aceh, DPR RI, DPD, serta pemilihan presiden dan wakil presiden.
Sebelum kotak suara ini didistribusikan ke TPS, mereka akan dihitung kembali dan diperiksa secara teliti untuk memastikan bahwa tidak ada yang rusak. Hal ini merupakan langkah penting dalam menjaga transparansi dan integritas proses pemilu.
Meskipun logistik kotak suara telah tiba, masih banyak logistik pemilu lainnya yang akan tiba sesuai dengan jadwal distribusi yang ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, termasuk tinta, formulir, surat suara, dan barang-barang lain yang diperlukan dalam pemilihan.
Razali juga mengungkapkan bahwa pihaknya menghadapi tantangan dalam persiapan Pemilu 2024 karena hingga saat ini belum ada komisioner KIP Pidie yang ditetapkan oleh KPU RI. Hal ini menjadi catatan penting dalam proses persiapan Pemilu di Kabupaten Pidie.
Tim liputan dari Kabupaten Pidie akan terus memantau perkembangan persiapan Pemilu 2024, termasuk kedatangan logistik pemilu lainnya sesuai dengan jadwal distribusi yang telah ditetapkan.(Hrs)