Kabarnanggroe.com, Sigli – Pemerintah Kabupaten Pidie menggelar Kegiatan Advokasi Kebijakan dan Pendampingan Pelaksanaan Pengarusutamaan Gender (PUG) termasuk Perencanaan dan Penganggaran Responsif Gender (PPRG), Kabupaten Pidie Tahun 2023 yang dilaksanakan di Aula DP3AKB Pidie.
Adapun kegiatan yang digelar pengarusutamaan Gender ditujukan untuk merumuskan panduan dan arah dalam upaya penyelenggaraan Pengarusutamaan Gender dalam Pembangunan Daerah. Senin (20/3/2023).
Acara ini dihadiri oleh Asisten Pemerintah dan Keistimewaan Aceh Pidie Bapak Drs. Samsul Azhar. Inspektur Pidie Mukhlis, Kadis tenaga kerja & transmigrasi Pidie Apriadi, Kadis PUPR Kabupaten Pidie Buchari, Kalak BPBD Rabiul, Para Kepala SKPK Kabupaten Pidie, para narasumber, dan para peserta kegiatan advokasi kebijakan dan pendampingan pelaksaan PUG termasuk PPRG Kabupaten Pidie.
Pj Bupati Pidie Wahyudi Adisiswanto menyampaikan, dalam sambutannya, bahwa kondisi di Kabupaten Pidie sendiri sebenarnya dapat kita lihat melalui Indeks Pembangunan Gender (IPG) yang mengalami peningkatan dari Periode 2021-2022, pada tahun 2021 IPG Kabupaten Pidie 93,61 kemudian mengalami peningkatan pada tahun 2022 menjadi 93,81.
“Perlu saya tekankan bahwa Pengarusutamaan Gender (PUG) bukan merupakan suatu program kegiatan, melainkan strategi pembangunan. Dimana strategi PUG perlu di integrasikan dengan program pembangunan demi memastikan semua lapisan masyarakat bisa terlibat dalam proses pembangunan, sehingga diharapkan pembangunan yang dilakukan bisa bermanfaat untuk semua.” Kata Pj. Bupati.
Lanjut Pj Bupati Pidie, melalui kesempatan ini dia juga meminta komitmen kita semua dalam mewujudkan kesetaraan gender dalam program dan strategi pembangunan, melalui dari pelaksanakan Pengarusutamaan Gender (PUG), Pelaksanakan Pengarusutamaan Hak Anak (PUHA), serta melaksanakan Perencanaan dan Pengangggan Responsif Gender (PPRG).
Kepala Dinas DP3AKB Nurhanisah, juga mengatakan, pihaknya mengundang kepala SKPK dalam Kabupaten Pidie sebagai pemangku kepentingan bersama perencana Dinas terkait guna mempelajari penyusunan GAB (Gender Analysys Patway) GBS (Gender Budget Statement) pengarusutamaan gender dengan jumlah gender peserta kepala dinas dalam Kabupaten Pidie.
“Kita berharap dengan pelaksanaan kegiatan ini nantinya dapat mempertimbangkan aspirasi kebutuhan dan permasalahan pihak perempuan dan laki-laki baik dalam proses penyusunan maupun dalam pelaksaan kegiatan dan juga merupakan indikator dalam rencana pembangunan daerah yang harus kita penuhi.” tutup Kepala DP3AKB Pidie. (Hmd).
