Usai Latihan Empat Hari, Tim PSAB Liga 4 Uji Coba Sesama Pemain

Pelatih PSAB Mukhlis Nakata memberikan arahan kepada pemain PSAB Liga 4 saat latihan hari keempat di Lapangan Perseru Rumpet, Kecamatan Krueng Barona Jaya, Aceh Besar, Sabtu (28/12/2024) sore. FOTO/BEDU SAINI

Kabarnanggrpe.com, Banda Aceh – Tim PSAB Aceh Besar telah melakukan latihan selama empat dari tiga pelatih mantan pemain Persiraja sepanjang pekan ini di lapangan sepakbola berbeda. Pada hari keempat, para pemain membentuk dua tim sebagai bagian dari uji coba untuk menunjukkan kemampuan dalam mengolah si kulit bundar di Lapangan Rumpet, Kecamatan Krueng Barona Jaya, Aceh Besar, Sabtu (28/12/2024) sore.

Pelatih PSAB, Mukhlis Nakata mengatakan pelatihan dalam upaya meningkatkan fisik dan stamina pemain, termasuk kekompakan tim sudah terlihat di antara pemain. Dikatakan, ketahanan fisik para pemain sudah baik, seusai latihan selama empat hari, termasuk hari ini, dengan menggembleng pemain lebih intens lagi.

Dia menyatakan dari berbagai latihan yang telah diberikan dirinya bersama asisten pelatih Hidayat telah menunjukkan hasil yang menggembirakan, walau belum sepenuhnya seperti yang diharapkan. Mukhlis menjelaskan pekan pertama ini yang fokus pada fisik pemain sudah tercapai dan pekan kedua akan dilakukan pelatihan tekhnikal, strategi pemain dalam menyerang dan bertahan.

Pemain PSAB Liga 4 lakukan latihan rintangan pada hari keempat di Lapangan Perseru Rumpet, Kecamatan Krueng Barona Jaya, Aceh Besar, Sabtu (28/12/2024) sore.FOTO/BEDU SAINI

Mantan pemain Persiraja ini yang menjadi pelatih kepala PSAB mengungkapkan uji coba akan dilaksanakan pekan dengan salah satu klub lokal, walau belum masuk uji coba yang seharunya dilakukan pada pekan ketiga. “Paling tidak, para pemain akan memiliki pengalaman bertanding,” ujarnya seraya menambahkan dari uji coba itu akan dilihat berbagai kekurangan yang nantinya akan dapat diperbaiki.

Sedangkan pelatih kiper PSAB, Rahmanuddin juga meningkatkan porsi latihan tiga kipernya dengan berbagai pola untuk melihat kecekatan penjaga gawang dalam menangkap bola. Dimulai dari latihan dasar, seperti lari zigzag untuk menangkap bola, baik dari atas atau bawah. Begitu juga dengan gerak samping kiri dan kanan, termasuk bola pantulan dari lapangan.

Pemain tim rompi hijau menggiring bola yang coba dihadang pemain tim putih bergaris hitam dalam uji coba sesama pemain di Lapangan Perseru Rumpet, Kecamatan Krueng Barona Jaya, Aceh Besar, Sabtu (28/12/2024) sore. FOTO/BEDU SAINI

Lainnya, tiang gawang kecil untuk tiga kiper untuk melakukan gerak cepat seusai menangkap bola dengan menempatkan kembali di lapangan, termasuk bertukar posisi gawang seusai menangkap bola. Ada juga tendangan langsung ke tiang gawang besar, dengan atraksi melompat atau menjatuhkan badan untuk menangkap bola.

Rahmanuddin sempat menyatakan kiper sudah berpengalaman, tetapi kemampuan menangkap bola harus diasah lagi, sehingga akan lebih cekatan mengamankan bola bersarang ke gawangnya. Sehingga, porsi latihan pada Sabtu (28/12/2024) benar-benar intens sampai uji coba sesama pemain dilaksanakan.

Pelatih kiper Rahmanuddin melatih penjaga gawang dalam menangkap bola di Lapangan Perseru Rumpet, Kecamatan Krueng Barona Jaya, Aceh Besar, Sabtu (28/12/2024) sore.FOTO/BEDU SAINI

Sementara itu, dalam laga uji coba sesama pemain, satu tim memakai rompi hijau dan satunya lagi putih bergaris hitam. Dalam laga yang menggunakan lapangan penuh, tidak seperti sebelumnya di Lapangan Matador, menggunakan setengah lapangan, para pemain mulai menunjukkan permainan yang menarik.

Operan dari kaki ke kaki atau umpan panjang kerap ditunjukkan para pemain dalam melakukan serangan maupun bertahan. Laga yang berlangsung sekitar 20 menit itu, sempat terjadi pergantian dua pemain dari tim rompi hijau. Para pemain juga telah mampu mempraktekkan dari latihan sebelumnya, seperti merebut bola jarak dekat, menendang bola ke gawang atau juga mengatur serangan.

Dalam laga ini, tidak ada benturan keras atau kontak fisik berlebihan, semuanya berjalan dengan normal, hanya sekali-kali pemain terjatuh karena didorong atau tekel ringan. Namun, komunikasi antara pemain terus terjadi, padahal dapat didengar pemain lawan, sehingga dengan cepat dihadang.

Dalam uji coba tersebut, tim rompi hijau berhasil menyarangkan dua gol tanpa balas, walau tim putih bergaris hitam lebih menguasai lapangan. Ketatnya pertahanan tim rompi hijau telah menyebabkan banyaknya serangan tim putih gagal, seperti tendangan pokok, tendangan first time pemain tim putih tidak berhasil menjebol gawang.

Sebaliknya, di tengah-tengah keasyikan menyerang, pemain tim putih tidak mampu menahan serangan tim rompi hijau, sehingga dua gol tercipta. Selain itu, pelatihan akan dilanjutkan pekan depan pada Senin (30/12/12024), tetapi waktu dan tempat akan diumumkan kemudian.(Muh)

Exit mobile version