Kabarnanggroe.com, Aceh Besar – Plt Ketua Umum PSAB Aceh Besar, Mariadi ST MM menutup secara resmi seleksi pemain U-17 yang diikuti 482 peserta di Lapangan PS Lubuk, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Minggu (27/7/2025), seusai dibuka pada Jumat (25/7/2025) sore.
Dia menyatakan para pemain seleksi yang terpilih ini akan mengikuti seleksi lagi sebanyak tiga kali untuk menentukan tim inti yang berjumlah 23 orang, terdiri dari 20 pemain dan tiga kiper.
Dikatakan, nama-nama 23 pemain tersebut sudah berada di depannya dan tidak mungkin ada pemain yang terpilih dari luar ini yang telah mengikuti seleksi dengan semangat tinggi dan perjuangan keras selama tiga hari berturut-turut.
Dia berharap pencapaian tahun lalu atau 2024 dengan menjadi juara Piala Soeratin Aceh akan dapat diraih lagi, sehingga dapat kembali berkiprah di tingkat nasional dengan hasil lolos babak delapan besar Piala Soeratin Nasional 2024.
Mariadi menegaskan para pemain seleksi ini yang telah terpilih nantinya harus berlatih dengan serius dan tidak ada waktu lagi bermain-main di media sosial sampai larut malam untuk membanggakan diri sudah masuk tim inti PSAB U-17.
Dia menambahkan para pemain harus mampu menjaga diri sendiri, seperti pola makan yang tepat dan teratur, tidur cukup dan menjaga attitude atau perilaku dengan baik, khususnya sesama pemain dan dengan pelatih, baik di dalam maupun luar lapangan, termasuk menjaga kekompakan.
Dikatakan, bagi pemain terpilih dapat diganti jika attitude tidak baik, bahkan dirinya akan mengeluarkan sang pemain yang tidak bisa memenuhi syarat yang telah ditetapkan, seperti perilaku kurang baik, karena dapat mengganggu kekompakan tim nantinya.
Pada akhir arahannya sebelum menutup seleksi, dia menyampaikan terima kasih kepada pelatih, pemain dan juga orang tua pemain yang telah memberi izin putranya mengikuti seleksi ini dari hari pertama sampai hari ketiga atau terakhir ini.
Ditambahkan, bagi pemain yang lolos seleksi tidak boleh jumawa dan bagi yang tidak lolos harus berbesar hati, karena dapat mengikuti di tim lain, sehingga akan dapat mewarnai persepakbolaan Aceh.
Sebelumnya, pelatih Mukhlis Nakata mengaku pusing untuk memilih pemain terpilih pada hari terakhir ini seleksi ini. Dia mengaku semua pemain sudah menunjukkan permainan yang bagus dan seharusnya ada beberapa hari lagi seleksi.
Tetapi, sesuai jadwal yang telah ditetapkan, maka ini menjadi hari terakhir seleksi dan bagi yang namanya tidak disebutkan oleh panitia seleksi, maka harus berlatih lebih keras lagi agar dapat mengikuti seleksi di tempat lain lagi.
Apalagi, PSAB Aceh Besar menjadi klub pertama yang melaksanakan seleksi, sehingga masih ada klub kabupaten lainnya yang akan membuka seleksi, yang berarti kesempatan itu terus ada.
Sementara itu, Manajer PSAB, Wahyu ‘Al-Yunirun’ menyatakan pemain yang tidak dipanggil namanya, tidak perlu berkecil hati, karena masih ada klub lain untuk bernaung. Disebutkan, latihan harus terus dilakukan pemain yang tidak lolos, sehingga akan ada tempat yang cocok untuk menerus karier.(Muh)