Kabarnanggroe.com, Kuta Malaka – Dalam upaya mendukung program pemerintah di bidang ketahanan pangan, Babinsa Koramil 23/Kuta Malaka, Kodim 0101/Kota Banda Aceh, Serma Herman Syahputra melaksanakan kegiatan komunikasi
Pada kesempatan tersebut, Babinsa turut membantu Bapak Farid Wajidi dalam melakukan pengecekan kondisi tanaman tumpang sari yang sedang tumbuh di lahan pertanian setempat.
Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk pendampingan TNI kepada petani, guna memastikan tanaman yang dikelola masyarakat dapat tumbuh dengan baik dan menghasilkan panen maksimal. Melalui sistem tumpang sari, petani dapat menanam beberapa jenis tanaman secara bersamaan di lahan yang sama, sehingga produktivitas pertanian dapat meningkat sekaligus mengoptimalkan pemanfaatan lahan.
Serma Herman Syahputra mengatakan bahwa peran Babinsa di lapangan tidak hanya terbatas pada aspek keamanan wilayah, namun juga mencakup pendampingan terhadap masyarakat dalam berbagai sektor pembangunan, termasuk bidang pertanian.
“Kami hadir untuk mendampingi para petani agar tetap semangat dan konsisten dalam mendukung program swasembada pangan. Sistem tumpang sari ini sangat baik karena dapat meningkatkan hasil panen dan menjaga ketahanan pangan di tingkat desa,” ujar Serma Herman.
Ia juga menambahkan, kolaborasi antara TNI dan masyarakat merupakan wujud nyata semangat gotong royong dalam membangun desa. Dengan adanya sinergi tersebut, diharapkan sektor pertanian di wilayah Kuta Malaka semakin maju dan mampu menjadi contoh bagi daerah lainnya.
Salah satu petani yang turut didampingi Babinsa, mengaku terbantu dengan perhatian dan dukungan yang diberikan.
“Kami merasa lebih bersemangat karena Babinsa selalu hadir memberi arahan dan membantu kami di lapangan. Semoga dengan kerja sama ini hasil panen bisa lebih baik,” ungkapnya.
Kegiatan seperti ini menjadi bukti nyata kepedulian TNI, khususnya Babinsa, terhadap kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan produktivitas pertanian. Upaya tersebut sejalan dengan tujuan pemerintah untuk mewujudkan kemandirian dan ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan.(Mar/*)
