Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Banda Aceh menggelar turnamen tenis meja yang berlebel Piala Walikota Banda Aceh, yang dibuka Wakil Ketua DPRK Banda Aceh, Dr Musriadi, M.Pd, di Gedung Olahraga (GOR) di Gampong Lambung, Banda Aceh, Selasa (25/11/2025).
Saat membuka turnamen Piala Wali Kota yang akan berlangsung dua hari ini yakni 25 dan 26 November 2025, Wakil Ketua DPRK Musriadi mengatakan kegiatan event dan turnamen olahraga sesuatu yang sangat positif serta bermanfaat, terutama meningkatkan budaya hidup sehat bagi masyarakat dengan berolahraga dan meningkatkan prestasi atlet. “Kita memberikan apresiasi kepada Dispora Banda Aceh yang telah meningkat kegiatan kepemudaan melalui turnamen olahraga,” ujar Musriadi ketika membuka
Musriadi mengatakan, banyak turnamen olahraga seperti sepakbola usia dini dan tenis meja yang dilaksanakan hari ini akan banyak menghasilkan atlet berprestasi bagi Banda Aceh.
di GOR Lambung, Banda Aceh, Selasa (25/11/2025). FOTO/ TAMAM
Politisi Partai Amanat Nasional ini menyebutkan, turnamen tenis meja bisa dan turnamen cabang olahraga lainnya bisa meningkatkan prestasi atlet, sehingga Banda Aceh akan menghasilkan atlet berprestasi untuk dipersiapkan menghadapi Pra PORA dan di event tingkat nasional. Banyaknya turnamen olahraga, katanya, akan meningkatkan budaya hidup sehat bagi masyarakat dengan berolahraga. Turnamen tenis meja ini sebutnya, bisa berlangsung dan berjalan dengan baik, dan turnamen tenis meja ini tahun depan, bisa meningkat dan lebih baik lagi.
Disisi lain Anggota DPRK Banda Aceh, Irwansyah, SE yang hadir bersama sejumlah pejabat Pemko Banda Aceh menegaskan, tenis meja merupakan salah satu cabang olahraga peraih prestasi untuk Kota Banda Aceh diberbagai event baik daerah maupun nasional. ” Turnamen ini sebagai ajang mengasah kemampuan bagi para atlet tenis meja untuk persiapan diberbagai kejuaraan khususnya pada PORA yang akan datang,” ujar Politisi Partai Gerindra Kota Banda Aceh.
Pembinaan dan Hidup Sehat
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Banda Aceh, Reza Kamilin, SSTP mengatakan, pagelaran turnamen tenis meja berlebel Piala Walikota Banda Aceh merupakan suatu program kegiatan pembinaan prestasi.
Turnamen tersebut, katanya, juga pembinaan prestasi bagi atlet-atlet usia dini untuk mendukung penyiapan atlet menghadapi Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Aceh. “Kita juara umum pada Popda lalu,” katanya.
Reza menyebutkan, pelaksanaan kegiatan dan turnamen olahraga, termasuk turnamen tenis meja Piala Walikota Banda Aceh ini, tujuan dan targetnya yang pertama pembinaan, pembudayaan olahraga dan lifestyle atau gaya hidup. Katanya, event/turnamen olahraga merupakan bagian dari program pembinaan terhadap atlet, sehingga diharapkan menghasilkan atlet berprestasi untuk dipersiapkan ke Popda dan PORA serta event nasional.
Selain itu, katanya, pembudayaan olahraga upaya menjadikan olahraga sebagai bagian dari gaya hidup sehat dan aktif di masyarakat, Tujuannya adalah meningkatkan kesehatan dan kebugaran masyarakat secara keseluruhan.
Lifestyle olahraga, melalui gelaran turnamen olahraga menjadikan aktivitas fisik masyarakat sebagai bagian integral dari rutinitas sehari-hari yang bertujuan menjaga kesehatan fisik dan mental, serta meningkatkan kualitas hidup secara sehat. “Itulah target dan tujuan dari penyelenggaraan event/turnamen olahraga yang dilaksanakan Dispora Banda Aceh,” katanya.
Diikuti 90 Petenis
Sementara itu, Ketua panitia, Rudiansyah menjelaskan turnamen tenis meja Piala Walikota Banda Aceh, mempertandingkan kategori umum, nomor tunggal putra dan tunggal putri.
Rudiansyah menyebutkan, tunggal putra diikuti 60 petenis dan tunggal putri 30 peserta. “Semuanya, 90 petenis yang ikut turnamen Piala Walikota Banda Aceh,” sebutnya.
Dijelaskannya, pertandingan dengan sistim setengah kompetisi akan berlangsung selama dua hari, 25 -26 November 2025. Katanya, turnamen tenis Piala Walikota Banda Aceh ini terbuka bagi masyarakat umum di Banda Aceh dan Aceh Besar tanpa batas dan tidak ada kelompok usia. Anak dan dewasa semua bertanding satu kategori putra dan kategori putri nomor tunggal.
Sebutnya, peserta ada yang mendaftar langsung secara individu untuk mengikuti turnamen ini dan ada melalui klub. “Kalau peserta yang ikut mewakili klub, ada 10 klub dari Banda Aceh dan Aceh Besar,” katanya.
Dijelaskannya, turnamen ini memberikan hadiah kepada juara 1, 2, 3 masing 3 juta, 1,5 juta, 1 juta untuk tunggal putra dan tunggal putri. Tujuan dari pagelaran event ini untuk pembinaan atlet prestasi, juga untuk persiapan ke Popda dan PORA.(Tamam)
