Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Tim sepak bola Pra PORA Aceh Besar berhasil membungkam tim tamu dari Sabang dalam laga persahabatan yang berlangsung sengit di Stadon PS AMLA, Lapangan Sepak Bola Gampong Lamteungoh, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar pada Kamis (19/6/2025) sore.
Tuan rumah yang sempat tertinggal terlebih dahulu pada babak pertama melalui gol cepat pemain Pra PORA Sabang pada menit ke-5 berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-18, bahkan berhasil unggul jelang babak pertama berakhir dengan skor 2-1.
Tim tamu yang juga dipersiapkan untuk menghadapi ajang resmi Pra PORA sebelum menuju PORA Aceh Jaya 2025 memberi perlawanan sengit terhadap spartannya pemain Pra PORA menjaga area pertahanan.
Laga yang dipimpin wasir Munazir D bersama dua hakim garis berlangsung seimbang antara kedua tim yang berisi pemain-pemain muda dengan langsung melakukan gebrakan sejak kick-off babak pertama dimulai.
Tim Pra PORA Aceh Besar yang dimotori Andika sebagai gelandang terus memberi motivasi kepada pemain untuk tetap solid dalam bertahan dan juga menyerang. Laga yang baru berjalan dua menit langsung terjadi sepak pojok pertama untuk Sabang dan tendangan bebas yang mengenai tiang gawang Aceh Besar.
Pada menit ke-4, sempat terjadi kemelut di depan gawang Sabang, tetapi berhasil ditepis oleh kiper dengan menepis bola yang disambut rekan setimnya yang langsung melakukan serangan balik cepat
Kiper Pra PORA yang akrab dipanggil Yoyok menjadi starter terus memberi komando kepada para pemain saat terjadi serangan balik. Tetapi, melalui sebuah serangan cepat dari sayap, pemain Pra PORA Sabang berhasil menjebol gawang melalui tembakan dari sayap kanan gawang Aceh Besar.
Pemain Sabang melepaskan tembakan keras mendatar ke arah Yoyok yang awalnya berhasil ditangkap, tetapi kemudian terlepas menggelinding ke dalam gawang pada menit ke-5 dan skor berubah menjadi 1-0.
Merasa di atas angin, pemain Sabang terus berusaha melancarkan serangan dan sejumlah tendangan bebas didapat, termasuk sepakan pojok, tetapi tidak ada yang menjadi gol. Kiper satu ini juga berhasil menggagalkan sejumlah serangan pemain Sabang, seperti menahan tembakan langsung ke gawang atau menepis bola dari tendangan pojok.
Sebaliknya, para pemain Aceh Besar terus berusaha menyamakan kedudukan melalui serangkaian serangan, termasuk umpan terobosan langsung ke depan, dengan dua striker terus siap, M Tanzil dan Putra Syafrizal.
Pada menit ke-19, melalui sebuah umpan terobosan, Tanzil berhasil melepas bola melewati kiper Sabang dan skor pun berubah menjadi 1-1. Bahkan, Aceh Besar berhasil unggul pada menit 25 melalui Faiz yang mendapat umpan crossing dari sisi kiri gawang Sabang oleh M Alfaiz dan skor berubah menjadi 2-1.
Sepanjang laga babak pertama, pemain Pra PORA Aceh Besar mulai menunjukkan kesolidan dalam bertahan dan menyerang. Dengan pemain seusia dengan pengalaman sama, pemain Aceh Besar mampu meladeni, bahkan lebih banyak menguasai bola pada babak pertama.
Memasuki babak kedua, pemain Sabang sambil bersuara memanggil rekannya untuk terus menggebrak area pertahanan Aceh Besar yang dikawal kiper kedua. Sejumlah serangan terus digencarkan sejak kick-off.
Babak kedua baru berjalan dua menit, sebuah serangan dengan tendangan percobaan, jauh dari sisi kanan gawang tidak mampu diantisipasi oleh kiper kedua Aceh Besar. Kiper Aceh Besar tampak belum siap mendapat tendangan melambung dari sisi kanan, sehingga bola melewati jangkauannya dan masuk ke gawang, sehingga skor menjadi 2-2
Tensi pertandingan kembali tinggi dengan pemain Aceh Besar berusaha kembali menemukan irama permainan untuk menggedor pertahanan Sabang dari sisi sayap dan juga lapangan tengah.
Sejumlah pelanggaran sempat terjadi di lapangan, seperti duel yang menyebabkan pemain terjatuh dan harus digantikan dengan pemain lain, seiring kedua tim berburu menambah poin untuk mencari kemenangan.
Tetapi, dewi fortuna berpihak kepada Aceh Besar dalam laga yang juga disaksikan Ketua PSSI Aceh Besar dan Ketua Tim Manajemen Sepak Pra PORA Aceh Besar, serta puluhan penonton yang duduk di pinggir lapangan dan seputaran stadion.
Melalui sebuah skema serangan, striker Aceh Besar, Nazir Afthar berhasil menendang bola melambung dari luar kotak penalti menjadi gol dan skor berubah menjadi 3-2 untuk Aceh Besar pada menit ke-22 babak kedua.
Melihat hal itu, pelatih Sabang langsung mengganti kiper untuk mencegah kebobolan lebih banyak lagi. Pergantian itu menjadi ekfektif, sejumlah serangan Aceh Besar berhasil digagalkannya.
Kiper Aceh Besar juga harus diganti akibat cedera sesuai mencoba mengantisipasi tendangan bebas pemain Sabang Sampai babak kedua berakhir dengan Sabang mengganti sejumlah pemain dan juga Aceh Besar, skor tetap tidak berubah, 3-2 untuk keunggulan Aceh Besar.
Dari laga persahabatan ini, tim Pra PORA Aceh Besar kebobolan cepat pada babak pertama menit ke-5 dan babak kedua menit ke-2, kemungkinan belum siap menghadapi pertandingan, walau akhirnya berhasil memenangkan laga.
Sementara, untuk uji coba berikutnya, tim Pra PORA Aceh Besar akan melakoni laga persahabatan dengan Tim Pra PORA Banda Aceh pada Sabtu (21/6/2025) dengan lapangan akan ditentukan nantinya.(Muh)