PW IPHI Aceh Lantik PD IPHI Abdya

Kabarnanggroe.com, Aceh Barat Daya — Pengurus Wilayah Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Aceh melantik dan mengukuhkan Pengurus Daerah Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), di Blang Pidie, Sabtu (19/10).

Bustami melantik dan mengukuhkan Pengurus Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Aceh Barat Daya masa bakti 2024-2029, dengan komposisi terdiri dari Dewan Penasehat, Dewan Pembina, dan Dewan Pengurus Ketua Drs. H. Ridwan, Adami, MM, Sekretaris H. Husaini Haji, S.Pd. dan Bendahara H. Darwis Abubakar, S.Pd. MM, dan dilengkapi sejumlah bidang-bidang.

Pengukuhan IPHI Aceh Barat Daya, dirangkai dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dihadiri Plh. Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Aceh Barat Daya, Sekretaris IPHI Aceh Dr. H. Basri A. Bakar, M.Si, Kakankemenag Abdya Dr. H. Salman AlFarisi, dan mewakili Forkopimda Abdya, Ketua DPC NU Abdya, para undangan dan Pengurus IPHI Kabupaten Abdya. Ceramah Maulid Nabi Muhammad SAW disampaikan oleh Ustaz H. Fauzan Basri, Lc, MA.

Ketua IPHI Aceh Dr. H. Bustami Usman, SH, SAP, M.Si, dalam sambutannya mengatakan, visi IPHI adalah meningkatnya implementasi haji mabrur di tengah masyarakat untuk mencapai kondisi umat dan bangsa yang sejahtera lahir dan batin.

“Untuk mewujudkan itu, salah satu missi IPHI adalah pemberdayaan ekonomi umat, termasuk di dalamnya ekonomi pengurus dan anggotanya,” ujarnya.

Bustami berharap, supaya tidak tertinggal dan terus dalam kemiskinan, ummat Islam harus dapat merebut peluang ekonomi. Umat Islam harus tumbuh berkembang. Umat Islam harus keluar dari kungkungan kemiskinan. IPHI sebagai paguyuban haji dan hajjah harus menguasai ekonomi di daerah ini, termasuk ekonomi kita di Aceh.

“Dengan menguasi berbagai produk seperti beras, garam, sembako, air mineral, sektor kesehatan, pendidikan, pertanian, perkebunan dan sebagainya,” tambahnya.

Bustami yakin, pengurus IPHI yang terdiri dari banyak elemen masyarakat di Blang Pidie, yakni ASN, pensiunan, praktisi, pengusaha, pedagang, politikus, akademisi dan sebagainya.

“Saya lihat semuanya tokoh di daerah ini di dalamnya. Sangat punya peluang mengambil peran dalam pemberdayaan ekonomi ummat termasuk dalam pemberdayaan masyarakat miskin di daerah ini,” ungkap Bustami.

Menurut Bustami, IPHI bukan hanya berperan dalam bidang agama, termasuk menjaga kemabruran haji, namun lebih dari itu IPHI yang di dalamnya terdiri dari banyak komponen masyarakat, dapat menjadi motor penggerak ekonomi umat Islam di daerah tersebut. Aceh, termasuk Abdya masih memiliki banyak potensi yang belum tergarap dengan baik, mulai dari sektor pertanian, perkebunan, kelautan, perdagangan dan lain-lain.

“Kepada pengurus yang baru dilantik kami ucapkan selamat berkerja, semoga dapat melaksanakan peran dan tugasnya dengan baik. Kita menunggu kiprah IPHI dalam berbagai sektor ekonomi di daerah ini,” harap Bustami.

Sementara itu, Pj. Bupati Abdya, Ir. Sunawardi, M.Si, yang diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Firmansyah, ST, dalam sambutan tertulisnya mengucapkan selamat kepada Pengurus IPHI yang baru dilantik. Sunawardi mengatakan IPHI dapat bersinergi dengan Pemerintah Daerah dalam mewujudkan program yang berorientasi kemaslahatan umat.

“Kami yakin, dengan pengalaman dan semangat yang dimliki pengurus baru, IPHI Abdya akan mampu menjadi motor penggerak perubahan, baik dalam hal spritual, sosial, maupun ekonomi. Kami berharap, IPHI dapat bersinergi dengan Pemerintah Daerah Abdya. Pemkab siap mendukung setiap program yang digagas IPHI untuk kemajuan daerah ini,” ujar Firmansyah. (Herman/Sayed M. Husen)

Exit mobile version