Dishub Banda Aceh Pastikan Keselamatan Berlalu Lintas di Jam Sibuk dengan Pengawasan Ketat

Petugas Dishub Banda Aceh mengatur lalu lintas di Simpang 7 Ulee Kareng, Kota Banda Aceh, Kamis (13/2/2025). FOTO/ DOK DISHUB BANDA ACEH

Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banda Aceh terus meningkatkan upaya pengawasan dan pengamanan lalu lintas guna memastikan keselamatan berlalu lintas bagi warga masyarakat, terutama pada jam-jam sibuk di pagi dan sore hari di Banda Aceh, Kamis (13/2/2025).

Dishub Banda Aceh menerjunkan sejumlah personel ke berbagai titik strategis untuk mengatur arus kendaraan dan mencegah kemacetan serta potensi kecelakaan lalu lintas.

Beberapa titik yang menjadi fokus pengawasan antara lain Simpang Tujuh Ulee Kareng, Simpang Mon Kuta Lambhuk, dan sejumlah kawasan lainnya yang kerap mengalami kepadatan lalu lintas, terutama pada pagi hari saat masyarakat berangkat bekerja dan anak-anak sekolah menuju tempat belajar mereka. Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari komitmen Dishub untuk menciptakan lalu lintas yang lebih tertib, aman, dan nyaman bagi seluruh pengguna jalan.

*Komitmen Dishub dalam Menjaga Kelancaran Lalu Lintas

Kepala Dinas Perhubungan Banda Aceh, Wahyudi SSTP, MSi, melalui Kepala Bidang Pengawasan dan Keselamatan, Aqil Perdana Kesumah, SH, MH, menyatakan bahwa langkah ini merupakan strategi yang sudah dirancang untuk mengurai kemacetan dan meningkatkan keselamatan pengguna jalan.

“Kami selalu berupaya memastikan bahwa arus lalu lintas di Banda Aceh tetap tertib, khususnya pada jam-jam sibuk. Personel kami telah disiagakan di titik-titik rawan kepadatan untuk membantu mengatur lalu lintas dan mencegah kecelakaan. Dengan adanya pengawasan ketat, diharapkan masyarakat dapat merasa lebih aman dan nyaman saat berkendara,” ujar Aqil Perdana Kesumah.

Menurutnya, salah satu faktor utama yang menyebabkan kepadatan lalu lintas di pagi hari adalah meningkatnya jumlah kendaraan pribadi serta mobilisasi masyarakat yang beraktivitas di waktu yang bersamaan. Oleh karena itu, kehadiran personel Dishub di lapangan sangat penting untuk memastikan kelancaran arus kendaraan serta memberikan edukasi kepada pengendara agar lebih disiplin dalam berlalu lintas.

Petugas Dishub Banda Aceh melakukan pengawasan lalu lintas di Simpang 7 Ulee Kareng, Kota Banda Aceh, Kamis (13/2/2025). FOTO/ DOK DISHUB BANDA ACEH

*Langkah Preventif untuk Mencegah Kemacetan dan Kecelakaan

Dishub Banda Aceh tidak hanya berfokus pada pengaturan lalu lintas, tetapi juga aktif melakukan pemantauan terhadap titik-titik rawan kecelakaan. Salah satu langkah preventif yang diterapkan adalah menempatkan petugas di lokasi strategis serta memberikan edukasi kepada para pengguna jalan agar lebih sadar akan pentingnya keselamatan berkendara.

“Kami mengimbau masyarakat untuk selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas, tidak melawan arus, serta mengutamakan keselamatan pejalan kaki. Kesadaran dan kepatuhan terhadap aturan sangat penting untuk menciptakan lalu lintas yang lebih aman dan tertib,” kata Aqil Perdana Kesumah.

Selain itu, Dishub juga mengingatkan pengendara agar tidak menggunakan kendaraan yang tidak layak jalan serta memastikan semua komponen keselamatan seperti rem, lampu, dan ban dalam kondisi baik. Pihaknya juga bekerja sama dengan kepolisian dalam melakukan razia terhadap kendaraan yang tidak memenuhi standar keselamatan, terutama angkutan umum dan kendaraan yang berpotensi membahayakan pengguna jalan lainnya.

“Kami tidak akan segan untuk menindak kendaraan yang melanggar aturan. Keselamatan pengguna jalan adalah prioritas utama kami,” tegasnya.

*Sinergi dengan Pihak Kepolisian dan Masyarakat

Dalam rangka meningkatkan efektivitas pengawasan lalu lintas, Dishub Banda Aceh terus bersinergi dengan pihak kepolisian serta berbagai pihak terkait lainnya. Kolaborasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa aturan lalu lintas dapat diterapkan dengan baik dan dipatuhi oleh semua pengguna jalan.

Selain itu, Dishub juga mengajak masyarakat untuk lebih proaktif dalam menjaga ketertiban lalu lintas dengan tidak hanya mengandalkan petugas di lapangan, tetapi juga meningkatkan kesadaran pribadi dalam berlalu lintas.

“Kami berharap masyarakat bisa bekerja sama dengan kami dalam menciptakan lalu lintas yang lebih baik. Jika semua pengguna jalan memiliki kesadaran yang tinggi untuk mematuhi aturan, maka kondisi lalu lintas di Banda Aceh akan semakin tertib dan aman,” tambahnya.

*Upaya Berkelanjutan untuk Lalu Lintas yang Lebih Baik

Dishub Banda Aceh menegaskan bahwa upaya pengawasan dan pengamanan lalu lintas ini akan terus dilakukan secara berkelanjutan, tidak hanya pada pagi hari, tetapi juga pada jam-jam rawan lainnya, termasuk sore hari saat masyarakat pulang dari aktivitasnya.

“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan dan pengawasan lalu lintas di Banda Aceh. Dengan adanya dukungan dari masyarakat dan kepatuhan terhadap aturan, kami optimis lalu lintas di kota ini akan semakin tertib dan aman,” pungkas Aqil Perdana Kesumah.(Wahyu)

Exit mobile version