Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Menang 1 – 0 pada laga ujicoba dengan Barito Putra, Persiraja Banda Aceh telah menunjukkan progres menjelang mengarungi Liga Championship.
Bukan kemenangan hasil tendangan Miftahul Hamdi menit ke 65 ini yang menjadi ukuran bagi Laskar Rencong, tetapi proses terciptanya gol lewat permainan terukur dan terencana.
Koloborasi pemain senior, muda dan pemain asing yang menjadi kelengkapan 27 pemain skuad Persiraja yang dilaunching pada laga yang digelar di Stadion H Dimurthala, Banda Aceh, Sabtu (16/8) tersebut telah menunjukkan kesiapan untuk unggul bersaing di Liga Championship.
Ada Miftahul Hamdi di lini depan, Fitra Ridwan – mantan gelandang Persija – pemain yang mumpuni dari skil dan pengalaman bermain di liga 1 memperkuat tim elit nasional ini.
Di tengah berperan Matheus Machado, Zac Tyson pemain belakang asal Inggris, M Revan, M Ihsan, dam Dimas cukup memberi gambaran kekuatan Persiraja di lini belakang Persiraja yang sulit ditembus Barito dalam laga ujicoba tersebut.
Antoni, Connor Flynn dan Miftahul memberikan ketajaman lini depan menusuk pertahan lawan.
Begitu ada pemain senior dan muda Aceh yang akan turut menjadi andalan bagi skuad Persiraja melakoni Liga Championship.
Persiraja Banda Aceh saat ini terus melakukan persiapan untuk berbenah diri menghadapi Liga Championship 2025/26 tahun sebelumnya Liga 2.
Persiapan tim berjuluk Laskar Rencong ini tidak menyiapkan pemain berkualitas, latihan fisik, tehnik dan taktik individu maupun tim, juga melakukan berbagai pertandingan ujicoba dengan tim lokal dan nasional.
Laga ujicoba yang dilakukan Persiraja untuk memaksimalkan kemampuan bertanding dan bermain para pemain maupun secara tim.
Setelah tiga pekan menjalani latihan, Persiraja pun mengundang tim tangguh nasional, Barito Putera. Ujicoba ini pertama dengan dari luar di kandang sendiri menjelang Liga Championship.
Persiraja menghadapi Championship 2025/26 Grup Barat, mengusung target memaksimalkan uji coba dengan Barito Putera, Sabtu (16/8) untuk melihat progres tim setelah tiga pekan menjalani latihan.
Pelatih Persiraja, Akhyar Ilyas menyebutkan, setiap tim membutuhkan proses dan tidak mudah untuk langsung membuat sebuah tim menjadi kuat.
“Kita melakukan uji coba melawan Barito Putera ini, jadi momen yang bagus buat kita. Kita sudah melakukan uji coba melawan tim lokal sebelumnya. Lawan Barito ini uji coba yang selevel. Kita ingin melihat sejauh mana progres tim setelah menjalani 20 hari latihan,” kata Akhyar Ilyas.
“Setiap tim membutuhkan proses, dan itu memang tidak mudah. Apalagi Persiraja musim ini dihuni mayoritas pemain baru, kita coba memulai dari nol, dari awal, bagaimana game plan permainan yang kita inginkan,” sambungnya.
“Saya melihat sejauh ini, ada progres yang baik, pemain mulai paham apa yang kita inginkan. Dan selama ini kita uji coba dengan tim yang level di bawah, semua pemain bisa menjalankan instruksi yang kita inginkan.”
“Tetapi kita akan lihat besok ketika kita uji coba dengan tim yang levelnya sama dengan kita. Kita akan lihat besok (hari ini) lawan Barito, mudah-mudahan pemain bisa menjalankan apa yang kita inginkan,” harap Akhyar Ilyas.
Laga uji coba sekaligus launching team Persiraja, akan digelar di Stadion H. Dimurthala, Banda Aceh, Sabtu (16/8) mulai pukul 20.30 WIB.
Di kompetisi Championship musim ini, Persiraja dan Barito Putera bermain di grup yang berbeda. Persiraja bermain di Grup Barat dan Barito Putera akan bersaing di Grup Timur. (Sdm/*)
