Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Kelompok terbang (Kloter) pertama calon jemaah hai (CJH) Aceh secara resmi telah dilepas untuk diterbangkan ke Arab Saudi pada Minggu (18/5/2025) pagi, sekitar pukul 07.20 WIB.
Kepala Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) Dr KH Moch Irfan Yusuf, telah melepas keberangkatan kloter pertama Provinsi Aceh di Asrama Haji Banda Aceh, Sabtu (17/5/2025) sore.
Sebelumnya, para jemaah haji Aceh yang sudah tiba sejak pagi langsung mendapat pelayanan dari petugas haji, termasuk lansia dan penyandang disabilitas yang mendapat pelayanan khusus.
Seperti lansia yang harus duduk di kursi roda dibantu petugas saat turun dari bus dan didorong untuk menjalani prosedur yang telah ditetapkan di ruang yang telah disiapkan.
Tangga khusus untuk lansia juga telah dipersiapkan, seperti tempat pegangan saat berjalan naik ke dalam gedung untuk mendapatkan pemeriksaan kesehatan, pengenaan gelang pengenal dan juga paspor dan visa masing-masing jamaah haji.
Tampak petugas haji dengan senyum ramah terus melayani para jamaah lansia yang sebagian besar tidak memahami prosedur yang harus dijalani agar dapat melaksanakan ibadah haji di Tanah Suci Mekkah, Arab Saudi.
Satu persatu lansia yang membutuhkan bantuan terus dilayani petugas haji dengan baik, sehingga seluruh prosedur yang telah ditetapkan dapat dilalui dengan baik, tanpa kendala apa pun.
Para jamaah haji kloter pertama ini yang berjumlah 386 orang, seusai menjalani berbagai tahapan, melaksanakan Isoma yakni istirahat, sholat dan makan selama berada di Asrama Haji Banda Aceh.
Seusai tahapan sudah selesai, para jamaah ini istirahat dan saat waktu sholat tiba, melaksanakan sholat dilanjutkan dengan makan siang di bawah tenda yang telah disiapkan.
Seusai mengikuti acara pelepasan, melaksanakan shalat Ashar yang dilanjutkan dengan istirahat di kamar masing-masing. Saat malam tiba atau sesuai shalat Maghrib, jamaah kembali makam malam di tempat yang sama.
Tetapi, bagi lansia dan penyandang disabilitas, makanan akan diantar oleh petugas haji ke kamar masing-masing. Ini menjadi salah satu pelayanan yang harus diberikan kepada mereka.
Seusai istirahat malam, sekitar pukul 04.00 WIB, para jamaah bangun untuk bersiap shalat Subuh dan diberangkatkan ke Bandara Sultan Iskandar Muda Blang Bintang, Aceh Besar pada Minggu (18/5/2025) pagi.
PT Garuda Indonesia telah mempersiapkan pesawat jumbo Boeing 777-300er untuk mengangkut kloter pertama ini ke Arab Saudi dengan nyaman dan aman selama 7,5 jam penerbangan ke Arab Saudi.
Aneka makanan telah dipersiapkan dalam pesawat, baik minuman maupun makanan khas Aceh, sehingga jamaah haji ini akan tenang selama penerbangan yang sebenarnya juga melelahkan, duduk selama 7,5 jam.
Tetapi, kelelahan akan terbayarkan begitu juga di Bandara Jeddah, Arab Saudi, niat melaksanakan Rukun Islam ke lima tersebut yang sudah lama dinantikan akhirnya terwujud.
Sementara itu, Kakanwil Kemenag Aceh Drs H Azhari MSi sempat menyatakan kloter pertama terdiri dari 393 jamaah dan 7 petugas haji yang akan menempati Sektor 9 Misfalah di Mekkah.
Dikatakan, jamaah termuda bernama Shaqila berusia 20 tahun asal Banda Aceh, dan tertua Taqiyah binti Moh Yusuf berusia 87 tahun. Ditambahkan, total jemaah haji Aceh tahun ini berjumlah 4.378 orang dengan masa tunggu mencapai 34 tahun dengan lebih dari 135.915 calon jamaah masuk daftar antrean.(Muh)