Miliki Kinerja Baik, Satpol PP Aceh Besar Terima Bantuan Tenda Pleton dari Ditjen Adwil Kemendagri

Kepala Satpol PP dan WH Aceh Besar, Muhajir, SSTP MPA menerima bantuan tenda pleton yang diserahkan Dirjen Bina Adwil Kemendagri Dr. Safrizal ZA, M.Si saat penutupan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Trantibumlinmas di Ruang Sidang Utama Gedung F Kemendagri, Jakarta (13/11/2024). FOTO/DOK SATPOL PP DAN WH ACEH BESAR

Kabarnanggroe.com, Jakarta – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Adwil, memberikan apresiasi atas kinerja baik Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Aceh Besar.

Atas kinerja yang baik itu, Kemendagri RI memberikan bantuan tenda pleton.
Bantuan diserahkan oleh Dirjen Bina Adwil, Dr. Safrizal ZA, M.Si saat penutupan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Trantibumlinmas di Ruang Sidang Utama Gedung F Kemendagri, Jakarta, Rabu (13/11/2024).

Kepala Satpol PP dan WH Aceh Besar, Muhajir, SSTP MPA, mengatakan, bantuan tenda pleton itu sebagai bentuk dukungan penunjang fasilitas bagi Satpol PP dan WH Aceh Besar dalam melaksanakan tugas lapangan.

“Tentu saja kita merasa bangga, karena Aceh Besar menjadi salah satu penerima Banpers berupa tenda pleton,” kata Muhajir.

Kepala Satpol PP dan WH Aceh Besar, Muhajir, SSTP MPA foto bersama penerima bantuan dengan Dirjen Bina Adwil Kemendagri Dr. Safrizal ZA, M.Si saat penutupan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Trantibumlinmas di Ruang Sidang Utama Gedung F Kemendagri, Jakarta (13/11/2024). FOTO/DOK SATPOL PP DAN WH ACEH BESAR

Ia menyebutkan, ada 51 kabupaten/kota yang menerima bantua tenda pleton dari Kemendagri. Selain bantuan tenda, Kemendagri juga menyerahkan berbagai bantuan lainnya, seperti Banpers kendaraan operasi lonal roda dua yang diberikan kepada Gubernur Jambi dan Bupati Banggai Laut.

“Sementara bantuan megaphone atau pengeras suara Satlinmas ada 15 kabupaten/kota yang menerima. Terimakasih kami ucapkan kepada Mendagri atas apresiasi yang diberikan kepada Satpol PP Aceh Besar,” ungkap Muhajir.

Sementara itu, Dirjen Bina Adwil, Dr. Safrizal ZA, M.Si dalam sambutan penutupan Rakornas, menekankan kolaborasi dan koordinasi antar satuan tugas TNI/Polri dan Stakeholder di daerah dalam menyukseskan Pilkada Serentak 2024.

“Pedomani pesan yang disampaikan Mendagri, Satpol PP, Satdamkarmat, BPBD, Satlinmas dan Redkar harus mengambil peran aktif dan menjadi bagian dari solusi terhadap tantangan di lapangan dalam rangka menyukseskan Pilkada serentak yang damai, lancar dan tertib,” ujar Safrizal.

Pilkada tahun 2024 ini merupakan Pilkada yang pertama kalinya dilakukan serentak di seluruh Indonesia dan satu-satunya di dunia. Ditjen Bina Administrasi Kewilayahan sebagai instansi pembina umum dan teknis penyelenggaraan urusan Ketenteraman, Ketertiban Umum dan Pelindungan Masyarakat siap mendukung kelancaran tahapan Pilkada Serentak 2024 serta terus memperkuat jalur koordinasi secara intensif.

“Tidak semua soal dapat kita selesaikan, tetapi kita memiliki kecepatan respon dan identifikasi yang lebih awal dalam penyelesaian masalah yang terjadi di lapangan. Segera lakukan kolaborasi dengan stakeholder yang lain jika menemukan potensi masalah, utamanya TNI/Polri” tambah Safrizal.

Rakornas ini dilaksanakan untuk memperkuat sinergi antara berbagai pihak dalam menjaga ketentraman dan ketertiban, serta mitigasi potensi ancaman yang dapat muncul selama tahapan Pilkada termasuk potensi bencana alam.

“Satdamkarmat dan BPBD bahu-membahu untuk mereduksi potensi bahaya kebakaran saat Hari H Pemilihan serta bencana hidrometerologi, mengingat pelaksanaan Pilkada bulan november telah memasuki musim penghujan, pun demikian Satpol PP secara paralel mengoptimalkan operasi yustisi maupun non yustisi dengan mengedepankan cara-cara yang humanis sebagaimana pesan Bapak Mendagri,” tutup Safrizal (AMZ)

Exit mobile version